Page 53 - Laporan Aktualisasi

deteksi dini ini dengan hasil 20 mahasiswa mengalami masalah dan 53

mahasiswa tidak ada masalah pada kesehatan mental. Pada 20 mahasiswa ini

akan dilakukan konseling oleh penulis dan dapat didampingi oleh Ketua
Program Studi untuk mencari tahu masalah yang ada pada mahasiswa sehingga

dapat dicari solusi. Ketua Program Studi memberi saran juga agar hasil ini
dibahas pada rapat mingguan Program Studi Ilmu Bedah sehingga dapat

diketahui dan didukung oleh para staf yang lain.

 Keterkaitan substansi mata pelatihan (Aktualisasi Nilai-nilai Dasar ASN) pada
saat melakukan koordinasi dengan pimpinan mengenai hasil kuesioner deteksi

dini, yaitu terkait dengan nilai :
 Berorientasi pelayanan karena saat diskusi untuk koordinasi dengan Ketua

Program Studi penulis melakukannya dengan ramah dan mendapat saran
dari Ketua Program Studi untuk tindak lanjut ke depan.

 Akuntabel karena penulis melakukan diskusi dengan memberikan data

secara jujur dan bertanggung jawab.
 Harmonis karena pada saat korrdinasi dengan pimpinan, penulis

menghargai pendapat dari pimpinan dan penulis berusaha membangun
lingkungan kerja yang kondusif.

 Loyal karena dalam diskusi penulis tetap menjaga nama baik dari instansi.
 Adaptif karena penulis bersikap proaktif dan cepat menyesuaikan diri

dengan saran dari Ketua Program Studi.

 Kolaboratif karena penulis bersedia untuk bekerja sama dengan Ketua
Program Studi untuk bediskusi tentang hasil kuesioner deteksi dini dan

tindak lanjut berupa konseling untuk mencari tahu masalah serta solusi yang

dapat dilakukan.
 Analisa Dampak Nilai Dasar ASN. Jika nilai-nilai tersebut tidak diterapkan

maka kegiatan koordinasi berupa diskusi dengan Ketua Program Studi tidak
akan berjalan dengan lancar. Tanpa kerja sama dengan pimpinan selama

diskusi, penulis tidak akan mendapat dukungan, masukan dan saran untuk
terlaksananya tindak lanjut dari hasil kuesioner deteksi dini ini berupa

konseling.

41