Page 55 - Laporan Aktualisasi
P. 55
Loyal karena penulis tetap menjaga rahasia dan menjaga nama baik dari
sesama ASN pada pelaksanaan kegiatan konseling kepada mahasiswa.
Adaptif karena dalam melakukan konseling kepada mahasiswa penulis
menyesuaikan diri dengan mahasiswa yang sedang bertugas di luar gedung
bedah sehingga penulis secara proaktif menyiapkan link zoom untuk
melakukan konseling secara daring.
Analisa Dampak Nilai Dasar ASN. Jika nilai-nilai tersebut tidak diterapkan
maka kegiatan melakukan konseling kepada mahasiswa tidak akan terlaksana
dengan baik. Mahasiswa tidak akan menyampaikan masalahnya dengan leluasa
karena tidak percaya kepada penulis. Selain itu, konseling tidak dapat
dilakukan kepada mahasiswa yang berada di luar gedung bedah bila penulis
tidak secara proaktif menyesuaikan diri dengan keadaan dan mengubahnya
menjadi dalam bentuk daring.
o Menganalisa hasil konseling untuk tindak lanjut.
Dilaksanakan tanggal 18 November 2022
Tempat di Program Studi Ilmu Bedah FK UNSRAT
Uraian pelaksanaan
Setelah dilakukan konseling kepada 20 mahasiswa, didapatkan masalah
yang dialami oleh mahasiswa dan alternatif solusi yang dapat dilakukan.
Masalah yang dialami oleh mahasiswa antara lain adanya masalah keluarga,
masalah yang dirasakan secara pribadi oleh mahasiswa misalnya cemas, takut,
tidak dapat membagi waktu, tidak bisa fokus dalam belajar, dan masalah terkait
dengan beban kerja di dalam program studi misalnya tugas untuk pelayanan di
rumah sakit, tugas jaga, persiapan akreditasi program studi dan rumah sakit
sehingga membuat mahasiswa kelelahan. Secara garis besar, masalah yang
dialami mahasiswa dapat dikelompokkan menjadi 3 yaitu masalah terkait
beban kerja atau sistem yang ada di program studi Ilmu Bedah (ada 10
mahasiswa), masalah keluarga (ada 4 mahasiswa) dan masalah yang ada pada
pada mahasiswa itu sendiri (ada 6 mahasiswa). Penulis melaporkan seluruh
masalah yang didapat saat konseling kepada KPS dan akan dipaparkan kepada
semua staf Program Studi Ilmu Bedah saat rapat untuk dapat dicari solusi.
43