Page 29 - E-MODUL JARINGAN HEWAN UNTUK KELAS XI SMA
P. 29

JARINGAN KONEKTIF
       DEFINISI JARINGAN KONEKTIF


           Jaringan  konektif/ jaringan ikat  adalah salah satu jaringan penyusun tubuh

       hewan  vertebrata  yang  memiliki  fungsi  utama  untuk  mengikat  dan  menyokong

       jaringan  lain,  membungkus  organ,  mengisi  diantara  organ-organ,  dan

       menghasilkan  imunitas.  Berlawanan  dengan  jaringan  epitelium  yang  sel-selnya

       terkemas  rapat,  jaringan  konektif  memiliki  kumpulan  sel-sel  yang  jarang,  dan

       tersebar dalam suatu matriks ekstraseluler yang luas. Matriks tersebut umumnya

       terdiri atas suatu anyaman serat yang tertanam dalam suatu dasar yang seragam,

       dan dapat berupa cairan, seperti agar, atau padatan.

           Jenis  utama  jaringan  konektif  pada  vertebrata  adalah  jaringan  ikat  longgar,

       jaringan  adiposa,  jaringan  ikat  berserat,  tulang  rawan,  tulang  sejati,  dan  darah.

       Masing-masing memiliki struktur dan berkorelasi dengan fungsi khususnya. Dari

       berbagai macam jaringan tersebut, jaringan konektif yang paling banyak terdapat

       dalam  tubuh  vertebrata  adalah  jaringan  ikat  longgar,  yang  memiliki  fungsi

       sebagai bahan pengemas.

       KOMPONEN PENYUSUN JARINGAN KONEKTIF

           Jaringan  konektif  tersusun  atas  matriks  dan  sel-sel  jaringan  ikat.  Jumlah  sel,

       serat,  dan  bahan  dasar  penyusun  jaringan  konektif  berbeda,  tergantung  pada

       fungsi masing-masingnya. Berikut merupakan penjabaran dari komponen jaringan

       konektif tersebut.

       1.  MATRIKS


           Matriks tersusun atas serat jaringan konektif, dan bahan dasar. Pada sebagian

       besar  kasus,  bahan-bahan  matriks  disekresikan  oleh  sel-sel  jaringan  konektif  itu

       sendiri. Berikut penjelasan mengenai penyusun matriks jaringan konektif.

           a)  Serat Jaringan Konektif

               Serat jaringan konektif terbuat dari protein. Berdasarkan bentuk dan reaksi

           kimianya, serat jaringan konektif dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu:






         E-Modul Pembelajaran Biologi Jaringan Hewan untuk Kelas XI SMA                                         17
         Marysa Faradhila (2022)
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34