Page 133 - Antologi Inspiring Lecturer by Paragon
P. 133

Inspiring Lecturer
                                                         Paragon

                Bermula dari ILP, Bertumbuh dan Bergerak Bersama Menuju
                 Kemajuan Pendidikan Tinggi di Indonesia (Sebuah Refleksi

                               untuk Kebaikan Diri dan Negeri)

                                       Fatiha Khairunnisa
                                     Universitas Airlangga



               Memulai karir baru dalam dunia pendidikan

               Terngiang  dengan  amanah  yang  termaktub  dalam  Pembukaan
               Undang-Undang  Dasar  1945,  yakni  “mencerdaskan  kehidupan
               bangsa”, menjadi salah satu alasan yang mendorong saya ‘kembali’

               ke dunia pendidikan. Dunia yang telah mengantarkan saya berkelana

               dari kampung halaman menuju perkampungan tuan untuk menjemput

               ilmu  kehidupan.  Berbelok  arah  dan  memasuki  dunia  pendidikan
               ternyata bukan hal yang mudah, mengingat telah lebih dari setengah

               windu  saya  berkutat  dalam  lika-liku  dunia  industri.  Saya
               membutuhkan  waktu  yang  tidak  sebentar  untuk  dapat  beradaptasi

               dengan  dunia  pendidikan.  Mengembalikan  lagi  serpihan  ingatan

               tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi (pendidikan dan pengajaran,
               penelitian  dan  pengembangan,  pengabdian  kepada  masyarakat)

               sebagai  tugas  utama  sivitas  akademika.  Meski  dulu  sudah  pernah
               mengetahui  hal  tersebut  saat  menjadi  mahasiswa,  ternyata  nuansa

               yang muncul cukup berbeda dengan ketika saya menjadi dosen. Tugas
               tersebut terpampang lebih nyata sebagai indikator kinerja dan sarat

               akan makna yang luar biasa.

               Menjadi seorang dosen  di  era saat  ini ternyata memiliki tantangan
               tersendiri. Salah satu tantangan yang harus dihadapi, yaitu karakter


               129 | P a g
               e
   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138