Page 432 - Antologi Inspiring Lecturer by Paragon
P. 432

Inspiring Lecturer
            Paragon

            pembelajaran  mata  kuliah  English  Speaking  for  Survival.  Dari  banyak
            pertimbangan  seperti  membaca  banyak  sumber  artikel  maupun  ebook,

            mencari informasi apa yang sedang trending dan sedang dibicarakan oleh
            mahasiswa hasil mengikuti dan mengintip-intip story di akun social media

            mereka, menjadi peserta seminar, dan pelatihan keren, yaitu salah satunya

            ILP  (Inspiring  Lecturer  by  Paragon)  semakin  mendorong  saya  untuk
            melakukan  inovasi  yang  akan  saya  terapkan  dalam  pembelajaran.  Dari

            serangkaian  proses  itulah,  saya  memutuskan  untuk  mengaitkan  aplikasi

            online  bernama  OME  TV  Internasional  yang  dijadikan  sebagai  konten
            Youtube utama oleh salah satu youtuber muda dan terkenal,  Fiki Naki,

            diintegrasikan  dengan  menggali  komponen-komponen  budaya  negara
            asing  dari penutur berbahasa  Inggris untuk  menjadi  satu  inovasi  media

            pembelajaran di mata kuliah English Speaking for Survival.
                   Belajar  bahasa  asing  sama  halnya  belajar  tentang  budayanya.

            Ketika mahasiswa hanya sekadar belajar teori secara kebahasan namun

            minim  praktik,  akan  mudah  ditebak  jika  pembelajaran  akan  sangat
            membosankan. Dari beberapa pengalaman mengajar, mahasiswa jurusan

            Tadris Bahasa Inggris, mereka akan terlihat antusias untuk terlibat ketika
            dosen atau pengajar menceritakan atau memunculkan budaya dari bahasa

            target yang dipelajari, baik yang mirip, sama, ataupun berbeda jauh dengan
            budaya  lokal.  Seperti  apa  yang  dikutip  dalam  (Lange,  2001)  yang

            mengatakan bahwa, “culture is inseparable from language and therefore

            must be included in language study; culture is in the act of becoming and
            therefore  should  be  thought  as  processes.”  Membuat  hubungan  antara

            bahasa dan budaya diperlukan oleh para pengajar baik guru atau dosen

            bahasa target. Di satu sisi, ketika menemui budaya yang tidak sesuai


                                                                           426
   427   428   429   430   431   432   433   434   435   436   437