Page 32 - Matematika-BG-KLS-I-Licensi
P. 32
contoh penerapan hal.66
Target jam ke-10
① Siswa memahami perbedaan nilai dan jam ke-10 Manakah yang lebih banyak? membandingkan jumlah
urutan angka sampai 10
▶Persiapan▶kartu angka untuk presentasi, 1 0 9
kartu angka untuk anak dan balok.
Alur Pembelajaran 3 1 5 7
1 Tunjukkan kartu angka 10 dengan 9, 3 Menyusun kartu secara berurutan
d e n g a n 1 , 5 d e n g a n 7 , k e m u d i a n
dibandingkan
Apakah kita bisa tahu mana yang lebih
banyak hanya dengan melihat angka ya?
Beritahukan kepada siswa bahwa angka
yang nilainya banyak yaitu bilangan yang
besar, dan sebaliknya, yang nilainya sedikit
adalah bilangan yang kecil.
Berikan tanda lingkaran pada angka yaang
lebih besar, kemudian katakan "3 lebih urutan angka dari 0
besar daripada 1".
2 L a k u k a n k e g i a t a n p e r m a i n a n
m e m b a n d i n g k a n b i l a n g a n d e n g a n
menggunakan kartu angka.
Ayo berpasangan untuk bermain kartu
1 kelompok terdiri dari 2 orang
Berikan tanda lingkaran pada angka yaang
lebih besar, kemudian katakan "3 lebih
besar daripada 1".
Berikan tanda lingkaran pada angka yaang
lebih besar, kemudian katakan "3 lebih 24
besar daripada 1".
3 Mengurutkan kartu angka mulai dari angka 1
Cocokkan hasil pekerjaan siswa dengan Referensi Metode konkret dalam memainkan
menunjukkan urutan menggunakan kartu permainan kartu angka
pegara. Pada kegiatan ini, targetnya adalah siswa membandingkan
banyak/sedikitnya angka 1-10 menggunakan kartu angka. Ada
4 Menyatakan susunan angka menggunakan beberapa cara yang dapat digunakan, sehingga masing-masing
balok kelas bisa menggunakan ide mereka sendiri.
Minta siswa untuk menyusun balok sesuai contoh kongkret 1
dengan angka yang tertulis pada kartu 2 orang saling berhadapan, siswa mencampur kartu kemudian
angka, apabila terdapat kendala untuk berhitung "satu, dua, tiga" sambil mengeluarkan kartu,
disusun keatas, balok dapat disusun kemudian berkompetisi kartu siapa yang lebih besar. dengan
berbaris. cara ini, jika kartu yang sudah dipakai tidak digunakan lagi, maka
bisa dilakukan hingga 10 kali permainan, kemudian hasilnya
dilombakan kembali juga sepertinya menarik.
contoh konkret 2
Agar dapat dimainkan berdua, kita menggunakan metode kartu
terbalik. balik 10 lembar kartu angka 1-10, kemudian putar. jika 4
orang yang bermain, yang menang adalah yang mendapatkan
angka tertinggi, dan pemenang akan menerima 1 buah kelereng.
Dengan cara yang sama, lakukan 10 kali permainan, dan
pemenangnya adalah yang mendapatkan kelereng terbanyak.
24 Buku Panduan Guru Matematika untuk Sekolah Dasar Kelas I