Page 15 - LISTRIK DINAMIS 1_Neat
P. 15
Kegiatan Belajar 2
HUKUM OHM
Setelah mempelajari kegiatan ini, Anda diharapkan dapat memahami
tentang hukum Ohm sesuai dengan indikator dibawah ini:
1. menuliskan definisi kuat arus listrik dengan benar;
2. menuliskan bunyi hukum Ohm dengan benar;
3. menghitung kuat arus listrik berdasarkan hukum Ohm bila tersedia data
secukupnya;
4. menentukan hambatan sebuah resistor melalui grafik V – I dengan tepat;
5. menjelaskan hubungan antara panjang, hambatan dan luas penampang sebuah
konduktor dengan benar;
6. menentukan hambatan sebuah resister bila diketahui hambatan jenis bahan itu
dan data lainnya diketahui.
1. Kuat Arus Listrik
Pernahkah Anda mendengar kata kuat arus listrik? Coba diingat! Di
rumah Anda lampu menyala disebabkan oleh aliran listrik dalam
rangkaian arus bolak-balik.
Jika Anda menghubungkan lampu listrik kecil dan baterai dengan kabel, apa
yang terjadi? Lampu akan menyala, yang disebabkan oleh aliran listrik dalam
rangkaian arus searah.
Aliran listrik ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak di dalam suatu
penghantar. Arah arus listrik (I) yang timbul pada penghantar berlawanan arah
dengan arah gerak elektron.
Muatan listrik dalam jumlah tertentu yang menembus suatu penampang dari
suatu penghantar dalam satuan waktu tertentu disebut sebagai kuat arus listrik.
Jadi kuat arus listrik adalah jumlah muatan listrik yang mengalir dalam kawat
penghantar tiap satuan waktu.
Gambar. 8 Segmen dari sebuah kawat penghantar berarus
15