Page 38 - E-MODUL PERUBAHAN LINGKUNGAN UNTUK SMA/MA
P. 38

C. Pencemaran Tanah




























                                Gambar 13. Pencemaran tanah oleh sampah
                                      (https://id.pinterest.com/search/pins)




               Pencemaran  tanah  dapat  terjadi  secara  langsung  atau  tidak  langsung.

       Pencemaran tanah secara langsung terjadi jika zat pencemar langsung mencemari
       tanah, misalnya dari penggunaan insektisida, fungisida, herbisida, DDT (dikloro

       difenil trikloroetana), dan pupuk kimiawi secara berlebihan.


           Sementara itu, pencemaran tanah tidak langsung terjadi melalui perantara air

       dan udara, misalnya limbah domestik dan industri dibuang ke sistem perairan lalu

       polutan tersebut terserap ke dalam tanah atau zat sisa pembakaran dari pabrik dan
       kendaraan bermotor yang dibuang ke udara, lalu terbawa oleh air hujan dan suk

       ke dalam tanah. Pencemaan tanah juga dapat disebabkan oleh limbah yang tidak

       mudah  terurai,  mislanya  plastik,  kaca,  stirofoam,  dan  kaleng  ditunjukan  pada
       Gambar  13.  Pencemaran  tanah  memilki  dampak  negatif,  anatar  lain  mematikan

       organisme  di  dalam  tanah  dan  mengganggu  porositas  dan  kesuburan  tanah.
       (Irnaningtyas dan Sagita, 2021).


















                                                                                                             30
   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43