Page 3 - ARTIKEL 6
P. 3
adalah membantu siswa untuk bisa mengerti kekuatan dan kelebihan mereka dengan
menyesuaikan cara belajanya. Cara dan proses belajar yang benar bisa dengan cara
memperkenalkan jalannya belajar yang baru sehingga bisa meningkatkan hasil belajar yang
diinginkan.
Adapun manfaat dari Edutainment : (1) Perasaaan yang membuat pembelajaran akan
selesai dengan cepat; (2) Membuat contoh dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik; (3)
Dapat menumbuhkan minat dan penemuan baru dalam proses belajarmengajar; (4)
Pembelajaran akan tercipta secara maksimal.
B. MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING
Snowball Throwing (bola salju) adalah suatu model pembelajaran yang dapat menggali
potensi siswa dalam membuat dan menjawab pertanyaan melalui sebuah permainan imajinatif
membentuk dan melempar bola salju yang terbuat dari kertas. Snowball Throwing dilakukan
dengan pembentukan kelompok terlebih dahulu, kemudian siswa membuat pertanyaan di
kertas yang kemudian dibentuk seperti bola lalu dilempar ke siswa lain untuk menjawab
pertanyaan dari bola yang diperoleh.
Model pembelajaran Snowball Throwing (melempar bola pertanyaan) membuat
kelompok menjadi dinamis, karena kegiatan siswa tidak hanya berpikir, menulis, bertanya atau
berbicara. Akan tetapi mereka juga melakukan aktivitas fisik, yaitu menggulung kertas dan
melemparkannya pada siswa lain. Dengan demikian, tiap anggota kelompok akan
mempersiapkan diri karena pada gilirannya mereka harus menjawab pertanyaan dari temannya
yang mendapat bola kertas.
Menurut Asrori (2010), tujuan model pembelajaran Snowball Throwing yaitu melatih
murid untuk mendengarkan pendapat orang lain, melatih kreatifitas dan imajinasi murid dalam
membuat pertanyaan, serta memacu murid untuk bekerjasama, saling membantu, serta aktif
dalam pembelajaran. Sedangkan menurut Suprijono (2010) dan Saminanto (2010), tujuan
model pembelajaran Snowball Throwing adalah sebagai berikut: (1) Melatih kesiapan siswa
dalam merumuskan pertanyaan dengan bersumber pada materi yang diajarkan serta saling
memberikan pengetahuan; (2) Siswa lebih memahami dan mengerti secara mendalam tentang
materi pelajaran yang dipelajari. Hal ini disebabkan karena siswa mendapat penjelasan dari
guru yang secara khusus disiapkan oleh guru serta mengarahkan penglihatan, pendengaran,
menulis dan berbicara mengenai materi yang disampaikan oleh guru; (3) Model pembelajaran
ini dapat membangkitkan keberanian siswa dalam mengemukakan pertanyaan kepada teman
lain.; (4) Melatih siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru dengan baik; (5)

