Page 126 - e-modul Senyawa Turunan Alkana

2. Sifat Kimia
Sifat kimia asam karboksilat diberikan dalam tabel berikut:

Tabel 5.6 Sifat kimia asam karboksilat
Variabel sifat Asam Karboksilat
kimia
Ikatan -Asam karboksilat mempunyai ikatan hidrogen
hidrogen sesamanya dan dapat berikatan secara ikatan
hidrogen dengan molekul air.
Kepolaran −Asam karboksilat mempunyai gugus hidroksil
yang bersifat polar sehingga asam karboksilat
bersifat polar

Kereaktifan – Alkohol Kereaktifan asam karboksilat merupakan
asam lemah dan makin lemah untuk suku yang
lebih tinggi.

Uji Identifikasi – Menggunakan indikator asam basa akan
menunjukkan sifat asam

(Sumber: Wiyati, 2020).

Ikatan hidrogen adalah salah satu jenis ikatan antar molekul yang
terbentuk ketika atom hidrogen terikat pada atom nitrogen, oksigen,
atau fluor. Ikatan hidrogen memiliki sifat elektrostatik karena atom
hidrogen yang terikat secara kovalen pada suatu atom menarik elektron
atom tetangganya yang bersifat elektronegatif. Ikatan hidrogen pada
suatu senyawa berpengaruh terhadap titik didihnya. Senyawa yang
ikatan antar molekulnya kuat maka akan semakin tinggi pula titik
didihnya.
Sifat kereaktifan asam karboksilat sesuai dengan sifat kekuatan
asam yang dimilikinya. Asam karboksilat termasuk asam lemah. Sebab
utama asam karboksilat bersifat asam adalah resonansi stabil dari ion
karboksilat. Kedua struktur dari ion karboksilat adalah ekivalen; muatan
negatif dipakai sama oleh kedua atom oksigen. Delokalisasi dari muatan

negatif ini menjelaskan mengapa asam karboksilat lebih asam daripada
fenol.
Reaksi antara asam karboksilat dengan basa adalah reaksi
pembentukan sabun. Atom H dari gugus karbonil bisa dengan mudah
diganti dengan atom logam sehingga membentuk garam. larut dalam air.
Asam karboksilat termasuk asam lemah. Semakin panjang rantai
karbonnya, semakin lemah sifat asamnya. Dalam pemanfaatannya, asam

109 |E-Modul_ S e e n y a w a T u r u n a n A l k a n a _ u n t u k S M A / M A K e l a s X I I