Page 7 - E-Modul Sejarah Kebudayaan Islam Kelas VIII.pdf
P. 7
A. Sejarah Berdirinya Daulah Abbasiyah
Marwan bin Muhammad adalah khalifah
terakhir dari Daulah Umayyah. Masa
pemerintahannya terjadi antara tahun 127 H sampai
132 H. Pada masa ini, Daulah Umayyah mengalami
banyak masalah dan mulai runtuh. Banyak terjadi
pemberontakan di daerah Syam dan Irak. Di Irak,
kekacauan diperparah oleh kelompok Khawarij
yang selalu membuat masalah dalam pemerintahan
Islam. Marwan bin Muhammad belum selesai
menghadapi Khawarij, muncul kabar tentang
berdirinya Daulah Abbasiyah di Khurasan. Irak
Video 1.1 Sejarah Berdirinya
Daulah Abbasiyah
(Sumber.https://youtube.=Cq dan Syam saat itu sedang tidak stabil. Banyak suku
DEL_LP36CBT)
Arab saling berselisih, terutama Yaman. Keluarga penguasa juga terpecah
dan saling berebut kekuasaan (Suyuthi, 2019: 128). Orang-orang yang tidak
layak memimpin bisa menjadi pemimpin hanya karena berasal dari
keluarga penguasa. Hal ini menyebabkan pemerintahan menjadi lemah dan
tidak berjalan dengan baik.
Daulah Umayyah juga membuat kesalahan besar dengan lebih memihak
bangsa Arab dan tidak adil terhadap bangsa non-Arab (mawali).
Akibatnya, muncul rasa iri dan kecewa dari bangsa non-Arab yang sudah
lama tersingkirkan. Di tengah kekacauan itu, muncul seorang tokoh
bernama Abu Muslim al-Khurasani pada tahun 129 H. Ia cerdas dan
mampu mengumpulkan dukungan, terutama dari kaum mawali. Ia juga
mendapatkan dukungan dari penduduk Yaman yang tidak suka dengan
pemerintahan Umayyah. Gerakan untuk mengganti kekuasaan dari Bani
Umayyah ke Bani Abbas awalnya dilakukan secara rahasia. Ketika surat
rahasia jatuh ke tangan Marwan bin Muhammad, rencana itu terbongkar.
Akibatnya, pemimpin gerakan saat itu, Ibrahim al-Imam, ditangkap dan
dibunuh dengan racun. Meskipun begitu, gerakan Bani Abbas tetap

