Page 84 - Buku Pendidikan Karakter Unmul_Basir
P. 84
70
Microteaching, dilakukan pematangan terhadap aspek aqidah yang
bersih, dan ibadah yang benar, serta akhlak yang kokoh. Pada
kegiatan Tekad ini, juga menekankan aspek Mutsaqoful Fikri
(Intelekdalam berpikir) dan Munazhzharm Fi Syu’unihi (Teratur dalam
urusannya). Teratur dalam urusannya dimaksudkan bahwa, semua
kegiatan hidup harus diselesaikan dan dilaksanakan dengan baik.
Ketika suatu urusan ditangani secara bersama-sama, maka
diharuslah bekerjasama dengan baik, disiplin dan bertanggung
jawab. Melalui kegiatan tekad dikembangkan sikap dan perilaku
bahwa suatu urusan dikerjakan secara profesional. Untuk mencapai
hal tersebut, kader antara lain perlu membiasakan diri mengikuti
kepanitiaan kegiatan LDF, berusaha tepat waktu dalam segala hal,
merencanakan aktivitas hariannya, membaca buku manajemen
organisasi, dan mengikuti kepanitiaan LDK maupun kepanitian
lainnya yang dapat memberi manfaat.
4. Mentoring atau Praktikum Agama Islam
Praktikum Agama Islam adalah suatu kajian keislaman yang
merupakan praktikum mata kuliah Pendidikan Agama Islam, namun
dilaksanakan oleh mahasiswa senior terhadap mahasiswa yunior.
Program ini pertama kali didirikan pada tanggal 3 Oktober 2002, yang
dipelopori oleh Pengurus Tim Mentoring Terpusat Universitas
Mulawarman. Pengurus tim tersebut dibentuk oleh Pengurus Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pusdima Unmul, melalui pengakuan dan
dukungan dari semua dosen Pendidikan Agama Islam di Universitas
Mulawarman. Dalam perjalanannya, Praktikum Agama Islam, oleh
mahasiswa terhadap mahasiswa, terus mengalami perkembangan.
Pada tahun 2003-2004 lembaga pelaksana Praktikum Agama Islam
bernama Tim Mentoring Agama Islam Universitas (TMU), kemudian
berikutnya pada periode 2004-2005 berganti nama menjadi Badan
Otonom Mentoring Agama Islam (BOMAI). Selanjutnya untuk lebih