Page 46 - E:\GELOMBANG BUNYI & CAHAYA\
P. 46
E. Spektrum Cahaya dan Polarisasi Cahaya
Science, Technology
Polarisasi adalah proses pembatasan gelombang vektor yang
membentuk suatu gelombang transversal sehingga menjadi satu arah. Tidak
seperti interferensi dan difraksi yang dapat terjadi pada gelombang
transversal dan longitudinal, efek polarisasi hanya dialami oleh gelombang
transversal. Cahaya dapat mengalami polarisasi menunjukkan bahwa cahaya
termasuk gelombang transversal. Pada cahaya tidak terpolarisasi, medan
listrik bergetar ke segala arah, tegak lurus arah rambat gelombang. Setelah
mengalami pemantulan atau diteruskan melalui bahan tertentu, medan listrik
terbatasi pada satu arah. Polarisasi dapat terjadi karena pemantulan pada
cermin datar, absorpsi selektif dari bahan polaroid, dan bias kembar oleh
kristal.
Pengetahuan dasar mengenai fakta bahwa hanya gelombang transversal
dapat mengalami polarisasi merupakan integrasi science. Pada polarisasi
dapat terjadi apabila adanya pemantulan dari cermin datar, absorpsi selektif
dari bahan polaroid, dan bias kembar oleh kristal menunjukkan integrasi
teknologi, karena bahan yang digunakan dalam penerapan polarisasi
merupakan hasil inovasi manusia.
Gambar 9. Polarisasi cahaya