Page 97 - Literasi Keuangan dalam Perspektif Islam - Kusumadyahdewi
P. 97
Literasi Keuangan dalam Perspektif Islam
11. Menggunakan jasa penagih yang tidak bersertifikat dari AFPI.
Berdasarkan uraian di atas, sangat jelas perbedaan
pinjaman online legal dan illegal, sehingga diharapkan dapat
terhindar dari pinjaman yang illegal dan berbagai
permasalahannya. Karena banyaknya masalah dalam pinjaman
online ini, OJK bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI),
Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Kementerian Komunikasi
dan Informasi (Kominfo) dan Kementerian Koperasi, Usaha Kecil
dan Menengah (Kemenkop UKM) menyatakan komitmen untuk
bersama-sama memberantas pinjaman online illegal, yang
merupakan tindakan nyata dalam rangka melindungi masyarakat.
OJK juga telah membentuk Satgas Waspada Investasi (SWI) yang
telah memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pinjaman
online legal dan terdaftar di OJK, memberantas pinjaman online
ilegal, memblokir situs dan aplikasi pinjaman online ilegal,
menerrtibkan koperasi simpan pinjam yang membuka layanan
pinjaman online, serta memproses secara hukum pinjaman online
ilegal. Pernyataan dari lima pihak tersebut menghasilkan
Pernyataan Bersama seperti berikut:
A. Pencegahan
1. Memperkuat literasi keuangan dan melakukan program
komunikasi secara aktif dan menyeluruh untuk
meningkatkan kewaspadaan masyarakat atas penawaran
pinjaman online ilegal.
86