Page 106 - KM PPKN 7-BS-KLS-VII_Neat
P. 106
a. Tidak memiliki kemampuan untuk mengendalikan diri. Setiap tindakan
yang dilakukan dengan buru-buru dan tanpa berpikir lebih dahulu pasti
akan memberikan hasil yang kurang maksimal. Selain itu, tindakan buru-
buru dapat menimbulkan kerugian bagi diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan sekitar.
Sebagai contoh, biasanya orang kesulitan menemukan tempat sampah di
tempat keramaian. Orang cenderung membuang sampah di selokan atau
di bawah pohon atau asal dilempar ke sembarang tempat. Hal ini dapat
mencemari lingkungan dan menyebabkan banjir. Alangkah baiknya jika
sampah tersebut disimpan terlebih dahulu atau diamankan sendiri dan
ketika sudah menemukan tempat sampah lalu dibuang.
b. Sudah terbiasa melakukan pelanggaran. Seseorang yang terbiasa
melanggar norma cenderung melakukannya secara sengaja, sadar, dan
terencana. Orang tersebut akan menganggap bahwa sanksi bukanlah
suatu hal yang harus membuatnya kapok atau jera untuk tidak melakukan
perbuatannya kembali. Seseorang dengan tipe seperti ini biasanya telah
memperhitungkan akibat yang akan diterima ketika ia melakukan
pelanggaran norma.
Sebagai contoh, siswa yang datang terlambat saat masuk sekolah. Awalnya
memang takut dan gelisah saat dikenakan sanksi, tetapi ketika terlambat
untuk kesekian kali sudah dianggap sebagai kebiasaan. Sanksi yang
diterima ketika datang terlambat hanya menulis di buku catatan dan tidak
menerima sanksi yang lebih berat.
c. Kurangnya kegiatan sosialisasi norma secara terperinci. Norma yang
diberlakukan terkadang multitafsir sehingga banyak yang salah
mengartikan karena tidak disertai penjelasan yang terperinci.
Sebagai contoh, ukuran standar seragam yang ditetapkan sekolah.
Terkadang ada beberapa anak yang memakai seragam ketat sehingga
bajunya mudah keluar dan tidak rapi.
d. Adanya tekanan lingkungan sekitar yang memaksanya melakukan
pelanggaran norma. Situasi seperti ini memaksa seseorang untuk
melakukan pelanggaran norma karena perintah, desakan, dan tuntutan
kehidupan. Seseorang yang terpaksa melakukan pelanggaran norma pasti
merasa tidak nyaman dengan keadaan dan bertentangan dengan keadaan
dirinya.
MP
S
M
/
u
t
k
T
as
l
V
s
e
K
di
di
an
k
P
90 Pendidikan Pancasila untuk SMP/MTs Kelas VIIII
n
e
P
a
l
n
u
c
an
i
as