Page 13 - HANDBOOK GURU 2022 - 2023

boleh dilakukan jika tidakan-tindakan penguatan tidak memberikan dampak

apapun terhadap perilaku siswa.

a. Konsekuensi karena terlambat hadir
1. 1 kali Cari tahu alasan keterlambatan dan dinasehati
2. 2 - 3 kali  mengaji 1 halaman
3. 4 - 5 kali  membuat tulisan/cerita di perpustakaan
4. > 5 kali  pemanggilan orang tua
5. > 10 kali  skorsing

b. Konsekuensi tidak mengerjakan PR/Tugas
1. Membuat kliping tentang tema yang sedang dibahas
2. Merangkum buku
(catatan : PR/Tugas yang bersangkutan tetap dikerjakan)

c. Konsukuensi pakaian tidak rapih
1. Merapihkan sendiri.
2. Merapihkan pakaian di depan kelas jika > 3 kali sambil mengajarkan
pada teman2nya.

d. Konsekuensi membuat keributan di dalam kelas
1. Duduk di sebelah kursi ibu/bapak guru.
2. Jika banyak siswa, semua duduk di kursi paling depan.

e. Konsekuensi karena menyontek
1. Pengurangan nilai  minimal 3 angka dari skala 10 atau 30 dari
skala 100
2. Mengerjakan beberapa paket latihan soal
3. Jika kolektif, bersih-bersih toilet/halaman/taman sekolah

o Dilarang memberikan hukuman keras yang menyakiti baik fisik maupun
psikis seperti mencubit, menjewer, mencaci maku, atau memberi julukan
bernada negatif.
o Tugas guru adalah memberitahu apa yang salah, menasehati, serta
membimbing siswa menuju perbaikan.
o Berikan konskuensi saat itu juga, tidak menunggu keesokan harinya.

SD PLUS 2 AL-MUHAJIRIN - 13