Page 125 - KEMUHAMMADIYAHAN 03
P. 125
dan selanjutnya diajarkan kepada umatnya masing-masing
untuk mendapatkan hidup bahagia dunia dan akhirat.
Untuk menciptakan masyarakat yang bahagia dan sentosa
sebagai yang tersebut di atas itu, tiap-tiap orang, terutama umat
Islam, umat yang percaya Allah dan hari kemudian, wajib
mengikuti jejak sekalian nabi yang suci dengan beribadah pada
Allah dan berusaha segiatnya mengumpulkan segala kekuatan
dan menggunakannnya untuk menjelmakan masyarakat itu di
dunia semata-mata dan hanya mengharapkan karunia Allah
dan rida-Nya belaka, serta mempunyai rasa tanggung jawab di
hadirat Allah atas segala perbuatannya, lagi pula harus sabar
dan tawakal bertabah hati menghadapi segala kesukaran atau
kesulitan yang menimpa diri, atau rintangan yang menghalangi
pekerjaannya, dengan penuh pengharapan akan perlindungan
dan pertolongan Allah Yang Maha Kuasa.
Untuk melaksanakan terwujudnya hal demikian itu, maka
dengan berkat dan rahmat Allah yang didorong oleh firman
Allah dalam Qur’an:
ِ
ِ
ِ
ِ
ِ
ِ ﻦﻋ نﻮﻬـﻨـﻳ و فوﺮﻌﻤْ ﻟ نوﺮﻣْ و ﲑْ ﳋا َ ﱃإ نﻮﻋﺪﻳ ﺔﱠ ﻣُأ ﻢُ ﻜﻨﻣ ﻦُ ﻜﺘْ ﻟو َ
َ ُ ْ ٌ
َ
ْ
َ َ ْ
ْ َ
ُُ َ َ َْ
َ
َْ
َ َ
ْ
ُْ َ
ِ
ِ
نﻮﺤﻠﻔﻤْ ﻟا ﻢﻫ ﻚﺌَ ﻟوُأو ِ ﺮَ ﻜﻨﻤْ ﻟا
ْ
ْ
َ
ُ ُ ُ ُ َ
َ
ُ
“Dan hendaklah ada di antara kamu sekalian segolongan umat
yang mengajak kepada kebaikan, menyuruh kepada yang
ma’ruf dan mencegah dari perbuatan munkar. Mereka itulah
112