Page 25 - E- MODUL BIOLOGI SISTEM PERNAPASAN KELAS XI
P. 25
Risiko utama berkembangnya bronkitis kronis adalah asap rokok.
Komponen asap rokok menstimulus perubahan pada sel-sel penghasil mukus
bronkus dan silia. Komponen-komponen tersebut juga menstimulasi inflamasi
kronis, yang merupakan ciri khas bronkitis kronis.
4) Influenza
Influenza merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi influenza
virus. Gejala umum influenza yaitu demam dengan suhu lebih dari 39°C, pilek,
bersin-bersin, batuk, sakit kepala, sakit otot, dan rongga hidung terasa gatal.
Dengan kondisi hidung yang tersumbat, penderita akan kesulitan untuk
bernapas. Virus influenza keluar dari tubuh seseorang bersamaan dengan batuk
dan pilek, kemudian disebarkan melalui udara. Selain itu, virus juga dapat
menular ketika seseorang menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus,
kemudian orang menyentuh mulut dan mata.
5) Faringitis
Faringitis adalah infeksi pada faring oleh kuman penyakit, seperti virus,
bakteri, maupun jamur. Banyak bakteri yang dapat menginfeksi faring, salah
satunya yaitu Streptococcus pyogenes. Selain disebabkan oleh infeksi virus,
bakteri, dan jamur, faringitis juga dapat disebabkan oleh zat kimia yang dapat
mengiritasi jaringan pada faring.
Faringitis merupakan penyebab umum sakit tenggorokan. Orang yang
menderita faringitis biasanya disertai dengan radang tonsil (amandel), yang
menyebabkan rasa nyeri saat menelan makanan. Penanganan faringitis yaitu
dengan memberi antibiotik dan antifungi untuk membunuh bakteri serta jamur
yang menginfeksi faring.
Gambar 16. Penyakit Faringitis
Sumber: Kemendikbud. 2017
21