Page 65 - Sanitasi Sekolah
P. 65
tempat pembuangan sampah sementara (TPS).
G. Sarana Pembuangan Air Limbah
Sarana pembuangan air limbah yang tidak memenuhi syarat kesehatan
ataupun tidak dipelihara akan menimbulkan bau, mengganggu estetika dan
menjadi tempat perindukan dan bersarangnya tikus. Kondisi ini berpotensi
menyebabkan dan menularkan penyakit seperti leptospirosis dan filariasis
(kaki gajah).
H. Pengendalian Vector
Termasuk dalam pengertian vektor ini, terutama adalah tikus dan
nyamuk, Tikus merupakan vektor penyakit pes, leptospirosis, selain sebagai
vektor penyakit, tikus juga dapat merusak bangunan dan instalasi listrik. Hal
ini meningkatkan resiko penularan penyakit dan juga menimbulkan terjad-
inya arus pendek pada aliran listrik.Nyamuk : Nyamuk merupakan vektor
penyakit, jenis nyamuk tertentu menularkan jenis penyakit yang berbeda.
Nyamuk Aedes Aegypti dapat menyebabkan demam berdarah. Anak-anak
usia sekolah merupakan kelompok resiko tinggi terjangkit penyakit demam
berdarah. Nyamuk demam berdarah senang berkembang biak pada tem-
pat-tempat penampungan air maupun non penampungan air. Beberapa tem-
pat perindukan yang harus diwaspadai antara lain bak air, saluran air, talang,
barang-barang bekas dan lainnya.
I. Kantin / Warung Sekolah
Kantin/warung sekolah sangat dibutuhkan oleh peserta didik untuk tem-
pat memenuhi kebutuhan makanan jajanan pada saat istirahat. Makanan
jajanan yang disajikan tersebut harus memenuhi syarat kesehatan, karena
pengelolaan makanan jajanan yang tidak memenuhi syarat akan menimbul-
kan penyakit bawaan makanan dan berpengaruh terhadap kesehatan seh-
ingga akan mempengaruhi proses belajar mengajar.
59
Sanitasi Sekolah