Page 5 - E-module Atlas
P. 5

dapat  dikatakan  bahwa  keberadaan  seorang  auditor  ibarat
          dokter  di  rumah  sakit  karena  auditor  tidak  hanya  melakukan

          pemeriksaan tetapi juga memberikan rekomendasi perbaikan.

                 Dalam kaitannya dengan kegiatan audit, tentu tidak terlepas

          dari proses akuntansi. Namun kedua hal tersebut merupakan

          sesuatu  yang  berbeda.  Akuntansi  merupakan  proses
          penyusunan  laporan  keuangan  yang  dimulai  dari  identifikasi
          transaksi,  penjurnalan,  posting,  hingga  membuat  laporan.

          Sementara proses audit berkebalikan dari siklus akuntansi. Audit

          dimulai  dengan  memeriksa  akun  pada  laporan  keuangan,
          memastikan akun tersebut telah sesuai dan lengkap pada buku

          besar, dan telah dilengkapi dengan bukti yang sesuai.

                 Pada  dasarnya  auditor  muncul  untuk  mengatasi

          permasalahan  conflict  of  interest  antara  manajemen  sebagai
          pengelola  dengan  stakeholders  lain  seperti  pemilik,  investor,

          kreditor,  dan  lain  -  lain.  Manajer  berharap  perusahaan  dapat
          survive dan menghasilkan laba sehingga manajer mendapatkan

          bonus.  Selaras  dengan  hal  tersebut  investor  juga  berharap

          perusahaan  selalu  mendapat  keuntungan  sehingga  mereka
          mendapatkan  pengembalian  atas  investasi  yang  dilakukan
          demikian dengan stakeholders lainnya. Namun, dalam prinsip

          pemisahan antara pemilik dan pengelola ini memunculkan celah

          yang  dapat  menimbulkan  konflik  kepentingan.  Manajer  yang
          selalu  berhubungan  secara  langsung  dengan  operasional

          perusahaan  memiliki  lebih  banyak  informasi  terkait  kondisi
          perusahaan. Hal tersebut menyebabkan adanya peluang untuk

          melakukan  manipulasi  atas  kondisi  keuangan  perusahaan.
          Dalam  hal  ini  auditor  hadir  dengan  fungsi  pengawasannya

          sebagai  pihak  independen  yang  berusaha  menjembatani
          berbagai kepentingan dari stakeholders. Harapannya, dengan

          dilakukannya  audit,  laporan  yang  disajikan  oleh  manajemen
          adalah laporan keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan

          dan tidak menyesatkan.
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10