Page 39 - MODUL ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN
P. 39
KODE PROGRAM
#include <iostream>
using namespace std;
int main(){
float P1, T1, P2, T2, luas, kaleng;
cout<<”Masukkan tinggi dinding sisi bagian dalam:”<<endl;
cin>>T1;
cout<<”Masukkan panjang dinding sisi bagian dalam:”<<endl;
cin>>P1;
cout<<”Masukkan tinggi dinding sisi bagian luar:”<<endl;
cin>>T2;
cout<<”Masukkan panjang dinding sisi bagian luar:”<<endl;
cin>>P2;
luas = (P1*T1) + (P2*T2);
kaleng = luas/12;
cout<<”Jumlah kaleng cat yang dibutuhkan adalah “<<kaleng<<” kaleng
cat”<<endl;
return 0;
}
Output:
Masukkan tinggi dinding sisi bagian dalam:
2
Masukkan panjang dinding sisi bagian dalam:
6
Masukkan tinggi dinding sisi bagian luar:
2
Masukkan panjang dinding sisi bagian luar:
3
Jumlah kaleng cat yang dibutuhkan adalah 1.5 kaleng cat.
Program di atas adalah contoh program penerapan algoritma yang telah dibuat untuk
mengetahui jumlah kaleng cat yang dibutuhkan untuk mengecat dinding. Dimana 1 kaleng cat
dapat digunakan untuk mengecat dinding seluas 12 meter persegi.
F. Rangkuman
Algoritma adalah daftar langkah-langkah dalam proses penyelesaian masalah. Setiap
langkah algoritma dikirim dalam bentuk pernyataan atau perintah, juga dikenal sebagai intruksi.
Menurut Munir dan Lidya (2016), jika pemroses menjalankan sebuah pernyataan, maka
16