Page 47 - MODUL ALGORTIMA DAN PEMROGRAMAN
P. 47

•  Dapat digunakan untuk dokumentasi program.
                   •  Dapat  digunakan  untuk  memudahkan  pengguna  dalam  memahami  cara  menyelesaikan

                      suatu permasalahan.

                   •  Dapat  membantu  penggunanya  dalam  menuliskan  suatu  algoritma  tertentu  yang  akan
                      dibuat.

                   •  Pseudocode adalah narasi pemrograman yang sangat ringkas dan mudah dipahami karena

                      pseudocode tidak bergantung pada suatu sistem atau bahasa tertentu.
                  2.  Struktur Pseudocode

                   •  Bagian Judul

                      o  Judul  tidak  boleh  mengandung  spasi.  Spasi  dapat  digantikan  dengan  karakter  “_”
                         (underscore).

                      o  Judul tidak boleh diawali dengan angka.
                      o  Judul tidak boleh menggunakan istilah-istilah yang biasa digunakan sebagai keyword

                         pada bahasa pemrograman.
                      o  Judul  boleh  menggunakan  huruf  besar, huruf  kecil,  dan  kombinasinya  selama  tidak

                         melanggar aturan di atas.

                   •  Bagian Deskripsi
                      o  Bagian  deskripsi  digunakan  untuk  mendefenisikan  atau  mendeklarasikan  jenis-jenis

                         variabel, masukan dan keluaran yang akan digunakan dalam proses algoritma.

                   •  Bagian Implementasi
                      o  Bagian  implementasi  ini  bisa  dikatakan  sebagai  bahan  inti  atau  utama,  yang  mana

                         merupakan  bagian jalannya  sebuah algoritma.  Pada  bagian  ini  terdapat  sekumpulan
                         perintah algoritma, perintahnya bisa berupa runtutan, kondisional atau perulangan.

                  3.  Contoh Pseudocode

                  Program hitung_kebutuhan_cat
                  Program untuk menghitung kebutuhan jumlah kaleng cat dinding jika panjang dan tinggi
                  tembok kedua sisi diketahui.

                  Declaration:
                  Variable panjang1, tinggi1, panjang2, tinggi2, luas dan Kaleng

                  Input:

                  panjang1, tinggi1, panjang2 dan tinggi2

                  Output:
                  Kaleng
                  Proses:

                  Baca panjang1, tinggi1, pamjang2, tinggi2                                               24

                  Luas ← panjang1*tinggi1+panjang2*tinggi2

                  Kaleng ← luas/12
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52