Page 112 - E-MODUL HIDROKARBON DAN MINYAK BUMI BERBASIS SSI
P. 112
yang lebih murni. Pada hasil pemanasan didapatkan residu yang juga
merupakan produk dari pengolahan minyak bumi itu sendiri.
Tabel 6. 1. Fraksi hidrokarbon yang didapatkan dari distilasi bertingkat
Nama Rantai Jarak Titik Kegunaan
C Didih
Gas C1-C4 <25 C Sebagai bahan bakar LPG dan
o
bahan baku untuk sintesis
senyawa organik
Gasoline C5-C10 40 – 180 C Bahan bakar kendaraan
o
(Bensin) bermotor
Nafta C6-C10 70 – 180 C Digunakan untuk sintesis
o
senyawa organik lainnya dalam
pembuatan plastik, karet
sintesis, detergen, obat, cat,
bahan pakaian dan kosmetik
Kerosin C11-C14 180-250 C Bahan bakar kompor
o
Minyak C15-C17 250-300 C Minyak solar untuk kendaraan
o
solar dan mesin diesel dengan rotasi
diesel tinggi, sedangkan minyak diesel
untuk rotasi rendah/sedang,
sebagai bahan bakar tungku
industri
Minyak C18-C20 300-350 C Digunakan untuk minyak
o
pelumas pelumas atau oil
Minyak >20 >350 C Bahan bakar untuk industri
o
bakar pemanas, kapal laut dan
pembangkit listrik
Parafin >35 >350 C Digunakan sebagai lilin parafin
o
untuk membuat lilin, kertas
pembungkus berlapis lilin, dan
bahan pengkilap serta semir
sepatu
Bitumen >40 >350 C Digunakan sebagai materi aspal
o
dan atap bangunan. Aspal juga
digunakan sebagai lapisan anti
korosi listrik dan pengedap
suara pada lantai.
Adapun beberapa jenis fraksi minyak bumi dan kegunaannya
secara umum, antara lain sebagai berikut:
95