Page 109 - E-MODUL HIDROKARBON DAN MINYAK BUMI BERBASIS SSI
P. 109
3. Reforming (isomerisasi)
Reforming adalah pengubahan bentuk Shale Gas
molekul bensin yang bermutu kurang baik
(rantai karbon lurus) menjadi bensin yang
bermutu lebih baik (rantai karbon
bercabang). Reforming dilakukan dengan
penggunaan katalis dan pemanasan.
4. Polimerisasi (Alkilasi)
Polimerisasi adalah proses penggabungan Fracking Hydraulic Fracturing
molekul-molekul kecil menjadi molekul yang https://bit.ly/3lfwKZZ
lebih besar. Misalnya, penggabungan Shale gas merupakan bahan bakar
tengah
yang
terbaharukan
isobutena dengan isobutana menjadi dikembangkan oleh Amerika
Serikat. Shale gas merupakan gas
isooktana yang merupakan bensin berkualitas alam yang terdapat didalam
batuan shale, yaitu sejenis batu
tinggi. lunak yang kaya akan minyak dan
gas. Gas ini pertma kali diekstraksi
5. Treating di Fredonia, pada tahun 1821.
Namun produksi gas shale untuk
industri baru dimulai pada tahun
Treating adalah proses pemurnian fraksi 1970-an.
minyak bumi dengan menghilangkan Gambar 6. 5. Info kimia shale gas
https://bit.ly/3lfwKZZ
pengotornya berupa senyawa organik yang
mengandung unsur S, N, O, air dan logam. Pengotor dipisahkan
dengan cara:
a. Copper sweetening, adalah proses penghilangan pengotor yang
dapat menimbulkan bau yang tidak sedap.
b. Acid treatment, adalah proses penghilangan lumpur dan
perbaikan warna.
c. Desulfurizing, adalah proses penghilangan unsur belerang
92