Page 61 - E-MODUL HIDROKARBON DAN MINYAK BUMI BERBASIS SSI
P. 61
c. Isomer Geometri
Isomer geometri merupakan isomer isomer yang terjadi karena
perbedaan letak suatu gugus didalam ruangan. Jika gugus yang sama
tersebut berada dalam posisi ruang yang sama, disebut dengan
kedudukan cis dan jika kedua gugus tersebut berada pada posisi
ruang yang berbeda, disebut kedudukan trans. Perbedaan struktur ini
menyebabkan terjadinya perbedaan titik didih.
Isomer cis-trans merupakan salah satu isomer geometri yang
didesain oleh IUPAC. Isomer cis-trans adalah isomer yang memiliki
rumus molekul dan tatanan atom-atom yang sama tetapi berbeda
dalam penempatan gugus-gugus disekitar ikatan rangkap dua.
Awalan cis digunakan untuk menyatakan jika kedudukan gugus
prioritas tinggi terletak pada satu sisi bidang. Awalan trans digunakan
untuk menyatakan jika kedudukan prioritas tinggi terletak di sisi yang
bersebrangan arah (berlawanan). Gugus prioritas ditentukan
berdasarkan berat molekul. Semakin berat molekul tersebut, maka
gugus prioritas semakin tinggi. Sebagai contoh, senyawa 2-butena
memiliki 2 isomer yaitu isomer cis-2-pentena dan trans-2-pentena.
sebidang
berseberangan
H C
H 3 C CH 3 3 CH 3
C C
C C
H C CH
H 3 C CH 3 3 3
Cis-2-pentena
Trans-2-pentena
Titik didih: 4 C
o
Titik didih: 1 C Titik leleh: -139 C
o
o
Titik leleh: 106 C
o
44