Page 11 - 4401421005_Maya Novenda_Modul Keanekaragaman Hayati
P. 11
BAB II
TINGKAT KEANEKARAGAMAN HAYATI
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah kegiatan pembelajaran 1, diharapkan dapat mengidentifikasi, menjelaskan,
menganalisis, dan memahami konsep tingkat keanekaragaman hayati tingkat gen, spesies, dan
ekosistem dengan menyajikan hasil observasi berbagai tingkat keanekaragaman hayati di
Indonesia dengan selalu berfikir kritis, kreatif dan membisakan sikap jujur, disiplin, tanggung
jawab serta tetap bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
B. Uraian Materi
Keanekaragaman hayati adalah keseluruhan gen, spesies, dan ekosistem di dalam suatu
wilayah. Definisi WWF (1989) menyatakan bahwa keanekaragaman hayati adalah kekayaan hidup
di bumi, jutaan tumbuhan, hewan, dan mikroorganisme, gen yang dikandungnya, dan ekosistem
yang dibangunnya menjadi lingkungan hidup. Keanekaragaman hayati dapat dibagi ke dalam tiga
kategori yaitu gen, spesies, dan ekosistem. Ketiga kategori tersebut menggambarkan aspek yang
cukup berbeda dalam sistem kehidupan.
Keanekaragaman genetik pada hewan dan tumbuhan, menunjukan variasi genetik di dalam
spesies dan populasi tersebut. Oleh karena itu, setiap spesies diperlukan untuk menjaga vitalitas
reproduksi, ketahanan terhadap penyakit, dan kemampuan beradaptasi pada perubahan
lingkungan.
Keanekaragaman tingkat spesies menunjuk pada macam-macam spesies di dalam suatu
daerah. Untuk menghitung indeks keanekaragaman spesies, digunakan dua parameter yaitu
kekayaan spesies dan kemerataan spesies. Kekayaan spesies (species richness) yang menunjukkan
jumlah spesies di suatu tempat atau habitat.
Keanekaragaman spesies juga mewakili aneka ragam adaptasi evolusi dan ekologi suatu
spesies pada lingkungan tertentu. Keanekaragaman spesies menyediakan bagi manusia sumber
daya alternatifnya; contohnya, hutan hujan tropik dengan aneka spesies yang menghasilkan
tumbuhan dan hewan yang dapat digunakan untuk makanan, tempat bernaung dan obat-obatan.
Keanekaragaman ekosistem merujuk pada keanekaragaman habitat, yaitu tempat berbagai jenis
makhluk hidup melangsungkan kehidupannya dan berinteraksi dengan faktor abiotik dan biotik
lainnya.
C. Keanekaragaman Tingkat Gen
Variasi genetik muncul karena setiap individu memiliki gen yang berbeda. Variasi genetik
meningkat sewaktu keturunan menerima kombinasi unik gen dan kromosom dari induknya melalui
rekombinasi gen yang muncul selama reproduksi seksual. Walaupun mutasi memberi dasar bagi
4