Page 30 - MODUL HYPERCONTENT FINAL ONLINE
P. 30
23
RANGKUMAN
Ketimpangan sosial diartikan sebagai ketidakadilan yang dirasakan
oleh masyarakat dalam hal status dan kedudukan.
Secara umum terdapat dua faktor yang mempengaruhi terjadinya
ketimpangan sosial yakni sebagai berikut:
1. Faktor Internal
2. Faktor Eksternal
Setidaknya terdapat enam bentuk ketimpangan sosial. Berikut daftar
6 bentuk ketimpangan sosial.
1. Ketimpangan desa dan kota
2. Kesenjangan kualitas sumber daya manusia
3. Ketimpangan antargolongan sosial ekonomi
4. Ketimpangan kepemilikan aset
5. Ketimpangan antar-sektor ekonomi
6. Ketimpangan antarwilayah dan subwilayah
Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi ketimpangan
tersebut antara lain:
1. Peningkatan Kualitas Penduduk
2. Mobilitas Geografis
3. Menciptakan Peluang Kerja
Menurut Soedijanto, hal ini diakibatkan adanya penerapan
karakteristik yang ideal untuk merespon perubahan sosial bagi
komunitas lokal yakni:
1. Otonom: pemberdayaan yang membuat komunitas menjadi mandiri,
agar bebas dari berbagai ketergantungan.
2. Egaliter: proses pemberdayaan untuk menyamaratakan status semua
pihak yang terlibat di dalamnya.
3. Kesukarelaan: keikutsertaan komunitas lokal bukan karena paksaan,
tetapi didasari oleh kesadaran diri untuk mencari solusi dari masalah
komunitas tersebut.