Page 41 - Grafis Islam 02-Islam, Perdagangan, Pasar Global
P. 41
KESULTANAN
TIDORE
1081–1950
Kesultanan Tidore berpusat di wilayah Kota Tidore, Maluku
Utara, Indonesia sekarang. Kesultanan Tidore mencapai
puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Nuku
(1780-1805). Kerajaan ini menguasai sebagian besar Pulau
Halmahera selatan, Pulau Buru, Pulau Seram, dan banyak
pulau-pulau di pesisir Papua barat. Sultan Nuku dapat
menyatukan Ternate dan Tidore untuk bersama-sama
melawan Belanda
Sebagai kerajaan yang bercorak Islam, masyarakat Tidore
dalam kehidupan sehari-hari menggunakan hukum Islam.
Contohnya adalah mengangkat sumpah di bawah kitab
suci Alquran.
Kesultanan Tidore terkenal sebagai penghasil rempah-
rempah, seperti di daerah Maluku. Sebagai penghasil
rempah-rempah. Banyak didatangi bangsa Eropa, antara
lain bangsa Portugis, Spanyol, dan Belanda.
Kemunduran Kesultanan Tidore disebabkan oleh VOC
yang menguasai perdagangan rempah-rempah di
Maluku. Dengan strategi dan tata kerja yang teratur, rapi
dan terkontrol dalam bentuk organisasi yang kuat, VOC
berhasil menaklukkan Tidore.
Sumber: Ilustrasi
berdasarkan
id.wikipedia.org
Literasi Nasional
28