Page 53 - Grafis Islam 02-Islam, Perdagangan, Pasar Global
P. 53
Cornelis de Houtman tiba di Sumatera.
Selanjutnya Cornelis de Houtman dan saudaranya Frederick
singgah di Sumatera. Pada 21 Juni 1599, rombongan de Houtman
bersaudara merapat ke dermaga milik Aceh Darussalam dengan
dua kapal besar bernama de Leeuw dan de Leeuwin.
Awalnya, hubungan mereka dengan rakyat dan Kesultanan Aceh
Darussalam baik-baik saja. Sampai kemudian, lantaran tabiat
awak kapalnya serta provokasi orang Portugis yang dipercaya
oleh Sultan Alauddin, mulai muncul benih-benih pertikaian.
Maka, terjadi pertempuran di tengah laut. Laksamana
Malahayati berhasil mencapai kapal de Houtman, dan saling
Literasi Nasional berhadapan. Malahayati berhasil menikam de Houtman hingga
tewas.
Meskipun ekspedisi yang dilakukan de Houtman gagal, ia
dianggap sebagai pembuka jalan perdagangan rempah-rempah
40 bagi Belanda, sekaligus mematahkan dominasi Portugis dalam
monopoli perdagangan di Hindia Timur.