Page 19 - E-Modul Termokimia Berbasis POGIL
P. 19
Kegiatan
Kegiatan
Pembelajaran 2
Pembelajaran 2
Gambar 2. Sumber: HRS-Heatexchanger.com
Bioetanol adalah jenis bahan bakar organik yang populer di
samping biogas. Berbeda dengan biogas, bioetanol diproduksi
melalui fermentasi gula dari tanaman seperti tebu, jagung, dan
singkong. Bioetanol merupakan bahan bakar cair yang dapat
digunakan untuk kendaraan bermotor dan sebagai campuran
dengan bensin. Seperti halnya biogas, keunggulan utama
bioetanol juga terletak pada kemampuannya mengurangi emisi
gas rumah kaca.
Bioetanol diproduksi dengan mengolah tebu atau jagung
untuk mengekstrak gula yang kemudian difermentasi oleh ragi
menjadi etanol dan karbon dioksida. Proses ini diringkas dalam
sebuah persamaan:
C₆H₁₂O₆ → 2 C₂H₅OH + 2 CO₂ (g)
(g)
(s)
Pembakaran etanol (ΔHc° C H OH = -1367 kJ) menghasilkan
(g)
2
5
energi yang lebih besar daripada biogas (ΔHc° CH = -890 kJ).
(g)
4
Persamaan termokimia pembakaran etanol dituliskan sebagai
berikut:
C H OH + 3 O → 2 CO + 3 H O ΔH° = -1367 kJ
(g)
2 (g)
2(g)
(g)
2
5
2
12