Page 75 - E-BOOK
P. 75
Birokrat Senior Bekerja dengan Hati “Antara Biografi dan Karya Pengabdian”
Kartu Numbay Sehat sendiri diluncurkan pada tahun 2023, bersamaan dengan
peluncuran program Generasi Emas Port Numbay. Meski begitu, terobosan inovatif
dari Frans Pekey ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2022.
Frans Pekey mengungkapkan, dalam implementasi Numbay Sehat, akan terus
dilakukan pembenahan, perbaikan dan penyempurnaan. Terutama terkait data,
tata kelola, pemanfaatan dan dampaknya.
Pada tahun 2022, Pemerintah Kota Jayapura telah menggelontorkan dana sebesar
Rp 610.000.000 untuk pelaksanaan Kartu Numbay Sehat. Dana tersebut kemudian
meningkat di tahun 2023 menjadi Rp 13. 446.000.000. Sedangkan pada tahun 2024
ini, Pemerintah Kota Jayapura menganggarkan sekitar Rp 5.155.330.00 untuk Kartu
Numbay Sehat.
Adapun seluruh anggaran tersebut bersumber dari dana Otsus dengan rinciannya
sebagai berikut.
74 Implementasi Kartu Numbay Sehat
Tahun Anggaran (Rp) Serapan (Rp) Penerima Manfaat (orang)
2022 610.000.000 16.820.000 20
2023 13.446.000.000 4.019.382.479 49.332
2024 (Target) 5.155.330.000 48.001
sumber: Dinas Kesehatan Kota Jayapura
Pada upaya pembangunan di sektor kesehatan, Frans Pekey juga fokus dalam upaya
peningkatan kualitas serta kuantitas fasilitas kesehatan. Kemudian fokus lainnya
yang juga tidak kalah penting di sektor kesehatan adalah upaya untuk menekan
angka prevalensi stunting.
Diketahui pada tahun 2022 prevalensi stunting Kota Jayapura berada di angka
20,60%, menurun jika dibandingkan tahun 2021 yang berada di angka 22,90%.
Capaian tersebut sukses mengantarkan Frans Pekey meraih predikat Bapak Asuh
Anak Stunting dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
(BKKBN) pada tahun 2023 lalu.
