Page 3 - MODUL AJAR MATEMATIKA KURIKULUM MERDEKA SMP DAN SMA
P. 3

KURIKULUM MERDEKA: TRANSFORMASI PENDIDIKAN UNTUK

                                                 INDONESIA MAJU



              Pendahuluan
                    Dalam  upaya  menghadapi  tantangan  pendidikan  di  era  digital  dan

              mempersiapkan  generasi  masa  depan  Indonesia  yang  lebih  adaptif,  Kementerian
              Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) telah meluncurkan

              Kurikulum  Merdeka  sebagai  evolusi  dari  Kurikulum  2013.  Transformasi  ini  bukan

              sekadar  perubahan  struktur  kurikulum,  melainkan  sebuah  pergeseran  paradigma
              fundamental  dalam  sistem  pendidikan  nasional  Indonesia.  Kurikulum  Merdeka  hadir

              sebagai  respons  terhadap  kebutuhan  akan  sistem  pendidikan  yang  lebih  fleksibel,
              adaptif,  dan  selaras  dengan  tuntutan  zaman,  khususnya  dalam  mempersiapkan

              peserta didik menghadapi kompleksitas tantangan abad ke-21.

                    Inovasi  kurikulum  ini  menjadi  sangat  krusial  mengingat  pesatnya  perubahan
              teknologi, dinamika sosial, dan tuntutan dunia kerja yang terus berevolusi. Kurikulum

              Merdeka  tidak  hanya  berfokus  pada  pencapaian  akademik  semata,  tetapi  juga
              memberikan  perhatian  besar  pada  pengembangan  karakter,  keterampilan  berpikir

              kritis, kreativitas, dan kemampuan kolaborasi yang menjadi kunci kesuksesan di masa
              depan. Melalui pendekatan yang lebih holistik dan kontekstual, kurikulum ini bertujuan

              membentuk profil pelajar Pancasila yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi

              juga memiliki karakter yang kuat dan kemampuan adaptasi yang tinggi.


              Landasan Filosofis
                    Konsep "merdeka belajar" yang menjadi fondasi Kurikulum Merdeka merupakan

              manifestasi  dari  visi  transformatif  Menteri  Pendidikan  Nadiem  Makarim  dalam

              membangun  ekosistem  pendidikan  yang  lebih  dinamis  dan  bermakna.  Filosofi  ini
              berangkat  dari  pemahaman  bahwa  setiap  peserta  didik  memiliki  potensi  unik  yang

              perlu dikembangkan melalui proses pembelajaran yang lebih personal dan kontekstual.
              Merdeka  belajar  tidak  hanya  berbicara  tentang  kebebasan  dalam  metodologi

              pengajaran,  tetapi  juga  mencakup  pembebasan  dari  berbagai  batasan  administratif

              yang selama ini menghambat kreativitas dan inovasi dalam proses pembelajaran.
                    Dalam implementasinya, filosofi merdeka belajar memberikan otonomi yang lebih

              besar kepada guru untuk mengembangkan strategi pembelajaran yang sesuai dengan
              karakteristik  dan  kebutuhan  peserta  didik  mereka.  Hal  ini  didasari  oleh  keyakinan

              bahwa guru, sebagai praktisi pendidikan yang berhadapan langsung dengan peserta
   1   2   3   4   5   6   7   8