Page 19 - Modul Elektronik Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Nilai Karakter Peduli Lingkungan Untuk Kelas V SD
P. 19
Selain menggunakan air, bisa menggunakan udara sebagai cara bercocok tanam tanpa
menggunakan tanah. Akar pada tanaman dibiarkan menggantung di udara tanpa
menggunakan tanah. Akar yang menggantung dengan metode aeroponik ini,
disemprotkan menggunakan campuran air dan larutan hara agar penyerapan nutrisi pada
tanaman terjadi secara langsung tanpa hambatan. Hasilnya, tanaman dapat tumbuh lebih
cepat dan menghasilkan produksi yang lebih tinggi. Untuk menggunakan metode
aeroponik ini, bisa menggunakan styrofoam atau gabus yang telah diberi banyak lubang.
Denga n menggunakan busa, bisa menancapkan bibit tanaman yang sudah disemai pada
setiap lubang. Agar memudahkan untuk tidak selalu menyemprotkan nutrisi yang
dibutuhkan, bisa menyiapkan sprinkler dan mengisinya dengan campuran air dan unsur
hara. Sprinkler ini dapat membantu untuk selalu menutrisi tanaman tanpa harus
menyemprotkan campuran air dan unsur hara setiap saat. Serupa dengan hidroponik,
hasil bercocok tanam menggunakan metode ini memiliki kualitas yang baik,
sayuran
segar, dan cita rasa yang tinggi. Tanaman yang umum ditumbuhkan dengan metode ini
adalah jenis sayuran berumur pendek, seperti caisim, pakcoy, selada, kailan, kangkung,
dan lain sebagainya.
Sumber:https://www.kompas.com/homey/read/2022/02/25/081900276/mengenal-cara-
menanam-sayuran-dengan-sistem-aeroponik-tak-perlu-tanah?page=all
Setelah membaca teks nonfiksi di atas, ceritakan kembali menggunakan kata-kata baku
sesuai dengan EYD!
.....................................................................................................................................................
.....................................................................................................................................................
Tuliskan dua informasi penting yang terdapat pada teks di atas!
11
Jagalah keasrian bumi untuk para generasi kita masa mendatang