Page 8 - EBOOK
P. 8
B DEFINISI DAN JENIS
WISATAWAN
1. DEFINISI WISATAWAN
Istilah wisatawan berasal dari bahasa Sansekerta yaitu kata wisata yang berarti ‘
perjalanan ditambah dengan akhirnya –wan yang berarti ‘ orang ‘. Jadi orang yang
melakukan perjalanan ( travel ) disebut traveler, sedangkan orang yang melakukan
perjalanan wisata ( tour ) disebut tourist. Pada umumnya, seseorang atau kelompok orang
datang ke suatu daerah, tempat, wilayah, atau negara disebut pengunjung. Dalam bahasa
ingris dissebut visitor.
WOLD TOURISM ORGANIZATION ( WTO ) memberi definisi sebagai berikut :
a. Pengunjung ( visitor ) adalah setiap orang yang berkunjung ke negara lain dan disana
ia mempunyai tempat kediaman untuk melakukan pekerjaan yang diberikan oleh
negara yang dikunjunginya
b. Wisatawan ( tourist ) adalah setiap orang yang tinggal di suatu negara, terlepas dari
kebangsaannya, melakukan perjalanan ke tempat di dalam negara yang bukan tempat
tinggalnya dalam jangka waktu kurang dari 24 jam atau satu malam, untuk tujuan
selain mendapatkan penghasilan di tempat yang dikunjungi
c. Pelancong / darmawisatawan ( excursionist ) adalah pengunjung sementara yang
menetap kurang dari 24 jam di negara yang dikunjunginya, termasuk orang yang
berkeliling dengan kapal pesiar ( cruiseship ), tetapi tidak termasuk para pelancong
yang memasuki negara secara legal. Contohnya orang yang hanya tinggal di ruang
transit pelabuhan kapal pesiar ( cruise passengers ) adalah pengunjung yang
berkunjung ke suatu negara yang tiba dan berangkat dengan kapal yang sama untuk
jangka waktu tidak lebih dari 24 jam
Suwantoro Gamal ( 1997 ) melakukan klasifikasi terhadap wisatawan dengan menggolongkan
wisatawan menjadi 7 tipe yaitu :
1. Explorers, yaitu wisatawan yang mencari perjalanan baru dan berbaur dengan masyarakat
local serta senang menikmati gaya hidup setempat, bersedia menerima fasilitas seadanya,
serta menghargai norma dan nilai – nilai local.
2. Elite tourist, yaitu wisatawan yang mengunjungi daerah tujuan wisata dalam jumlah kecil
berisi orang – orang terpandang serta organisasi sedemikian rupa hingga terlihat sekali
perbedaan mereka dengan orang – orang setempat.
3. Offbeat tourist, yaitu wisatawan yang mencari tempat tujuan wisata yang tidak banyak
dikunjungi orang dan cenderung menjauh dari keramaian. Biasanya, wisatawan ini siap
menerima fasilitas seadanya di tempat local.
4. Unusual tourist, yaitu wisatawan yang suka mengunjungi penduduk local / suku dalam
sebuah tur yang terorganisasi serta tertarik dengan budaya setempat, tetapi tidak ikut
6