Page 209 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 DESEMBER 2021
P. 209

"Mengenai  UMP  sudah  ada  peraturannya  lewat  Kemenaker  yang  menerbitkan  regulasi  yang
              tentunya  ditindaklanjuti  oleh  masing-masing  kepala  daerah,"  kata  Airlangga  dalam  acara
              Konferensi Pers Refleksi Capaian 2021 dan Outlook Ekonomi 2022, Kamis (30/12/2021).

              Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah resmi menetapkan Upah Minimum Provinsi (UMP)
              tahun 2022 jadi Rp 4.641.854. Angka ini naik Rp 225.667 atau 5,1 persen dari tahun lalu.

              Anies  pun  meminta  agar  aturan  ini  segera  diikuti.  Jika  tidak,  maka  ia  mengancam  akan
              menjatuhkan sanksi kepada perusahaan yang melanggar.

              Hal ini tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 1517 Tahun 2021 tentang Upah
              Minimum Provinsi (UMP) 2022 yang diteken sejak 16 Desember 2021 lalu.

              Anies  mengatakan dalam  diktum ketiga  Kepgub  tersebut, perusahaan  wajub  membuat  skala
              pengupahan untuk semua karyawannya yang bekerja lebih dari satu tahun dan kemampuan
              perusahaan.

              "Pengusaha dilarang membayar lebih rendah dari UMP," demikian bunyi diktum keempat.

              Lalu, dalam diktum kelima Anies menyatakan pengusaha yang sudah membayar upah lebih tinggi
              dari UMP sekarang, tidak boleh menurunkan nilainya.

              "Perusahaan yang melanggar ketentuan sebagaimana dimaksud dalam diktum ketiga, keempat,
              dan  kelima  dikenakan  sanksi  dengan  ketentuan  peraturan  perundang-undangan,"  ujar  Anies
              dalam Kepgubnya.













































                                                           208
   204   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214