Page 130 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 SEPTEMBER 2021
P. 130
"Evaluasi ini penting untuk meningkatkan prosentase penerima BSU tahun 2021 dan
meningkatkan kualitas program BSU," kata Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan
Sosial (PHI & Jamsos) Kemnaker, Indah Anggoro Putri lewat keterangan tertulisnya, Minggu
(26/9/2021).
Dirjen Indah mengatakan, sesuai arahan Menaker Ida Fauziyah, penyaluran BSU tahun 2021 ini,
Kemnaker hanya menyalurkan BSU lewat rekening HIMBARA. Sehingga pekerja yang telah
memenuhi syarat dan lolos verifikasi, namun tak memiliki rekening HIMBARA, akan dibukakan
rekening baru secara kolektif (burekol).
Indah menegaskan, total data calon penerima BSU yang dikirimkan BPJSTK sebanyak 7.748.630
calon penerima. Setelah melalui proses pemadanan data, BSU telah disalurkan sebanyak
4.911.200 orang penerima.
"Total dana yang telah disalurkan hingga saat ini per-24 September, sebesar
Rp4.911.200.000.000 (Rp4,9 Triliun), yang terdiri dari rekening existing Bank Himbara dan
burekol," ujarnya.
Ditegaskan Indah Anggoro Putri, dalam penyaluran BSU melalui rekening Himbara selama ini,
juga ditemukan berbagai permasalahan. Yakni komunikasi antar Bank di kantor pusat dan kantor
cabang yang tidak sinkron telah mengakibatkan proses aktivasi tak bisa dilakukan secara cepat.
"Kedua, terbatasnya sumber daya Bank dalam pelayanan aktivasi rekening baru secara kolektif,"
jelasnya.
Ketiga, gagal salur untuk rekening eksisting meski telah dilakukan verifikasi dan validasi oleh
bank sebelum ditetapkan sebagai penerima BSU oleh KPA. Keempat, kurangnya diseminasi Bank
kepada pekerja penerima BSU mengenai mekanisme penyaluran BSU.
129