Page 77 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 31 MEI 2019
P. 77
Menurutnya, BPJS Ketenagakerjaan banyak membantu pengobatan
suaminya. Dua tahun lalu suaminya kecelakaan lalu lintas ketika hendak
berangkat kerja. Sejak itulah suaminya tidak bisa apa-apa. Dari bernafas
masih menggunakan alat bantu hingga sekarang tanpa alat bantu.
"Kalau tidak ada BPJS ketenagakerjaan mungkin saya tidak tau seperti
apa sekarang ini. Yang namanya musibah gak ada yang tahu dan
apabila kemarin tanpa BPJS ketenagakerjaan saya juga tidak tahu
bakalan seperti apa nasib suami saya," ujar loviana.
Sementara itu Kakacab BPJS Ketenagakerjaan Jakarta Cilandak
Puspitaningsih mengatakan, pihaknya sengaja menjenguk dan lihat
perkembangan keadaan dari Yuli Adrdianto yang merupakan peserta
BPJS Ketenagakerjaan. "Insyaallah diberikan mukjizat untuk
kesembuhan suami Ibu bisa kembali seperti sedia kala," papar Wetty,
panggilan akrab Puspitaningsih.
Menurut Wetty, seluruh pengobatan Yuli Adrdianto dicover oleh BPJS
Ketenagakerjaan. Hal tersebut sudah menjadi hak Yuli sebagai peserta
BPJS Ketenagakerjaan. Yaitu apabila mengalami musibah kecelakaan
kerja maka akan dijamin pemulihan tanpa batas biaya dan tanpa batas
waktu sampai peserta dinyatakan sembuh. "Kami juga mendoakan agar
Ibu tetap sabar dan terus semangat untuk kesembuhan sang suami,"
tambah wetty
Wetty juga berpesan bahwa betapa pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
karena kita tidak pernah tau kapan musibah itu datang dan menimpa
kita.
Page 76 of 166.