Page 48 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 AGUSTUS 2020
P. 48
Apindo bisa menjadi perpanjangan tangan untuk mengedu-kasi program-program BPJamsostek.
Baik program Jaminan Kecelakaan Keija (JKK), Jaminan Kematian (JKM), hingga Jaminan Hari
Tua (JHT) maupun Jaminan Pensiun (JP) Dengan itu. kecepatan informasi bisa lebih massif.
"Paradigma bahwa terdaftar BPJS Ketenagakerjaan menambah cost harus ditepis. Biaya yang
dibayarkan hanya seper-sekian dari gaji dan tidak memberatkan. Ini merupakan pengalihan
untuk jaminan^aminan masa depan seperti kecelakaan kerja, jaminan kematian, pensiun dan
jaminan hari tua serta masih banyak manfaat tambahan lainnya bagi pekerja. Jadi tidak lagi
mengeluarkan biaya tinggi lagi ketika terjadi hal tidak diinginkan tanpa jaminan." paparnya.
Di lokasi yang sama. Ketua DPP Apindo Kalimantan Timur Slamet Broto Siswoyo menyebutkan.
dari sisi pengusaha dan tenaga kerja, tujuan dari keijasama ini adalah bagaimana para pekerja
bisa terlindungi jaminan sosialnya, terutama jaminan sosial ketenagakerjaannya. 'Pengusaha
kalau meng ikutkan pekerjanya di BPJS Ketenagakerjaan, jika ada apa-apa sebagian besar
tanggung jawabnya akan ditanggung Sehingga samasama meringankan." ujar Slamet
Selain itu. untuk melaksa nakan peraturan pemerintah melalui Undang-Undang ten-tangjaminan
sosial. Apindo mendukung pelaksanaan un-dang-undang ini agar dipahami masyarakat banyak,
utamanya pengusaha dan pekerja. "Kami tidak ingin hal-hal buruk teijadi saat bekeija, namun
kalau itu sudah disiapkan, tentunya menjadi lebih menenang kan." tuturnya.
BPJS Ketenagakerjaan menghendaki kerjasama dalam rangka pengembangan jaminan kepada
pekeija yang belum menjadi peserta. Apindo juga mengapresiasi kinerja BPJamsostek yang
semakin baik. Contohnya saat pandemi Co-vid-19 seperti saat ini, BPJamsostek menghadirkan
banyak inovasi berbasis digital untuk melindungi para peserta dari virus corona. (mlO)
47