Page 168 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 JUNI 2020
P. 168
"Lulusan SMK, ini mau memperpanjang kartu kuning, ya mau gimana lagi harus ngantre
meskipun ada Corona," ujarnya, Selasa (9/6/2020).
Hal sama diungkapkan Ulum. Ia antre sejak pagi demi kartu kuning karena sudah tak bekerja
di industri keramik di Tangerang. Ia menyebut banyak industri yang merumahkan dan
melakukan PHK karyawan.
"Ini mau cari kerja lagi," ujar Ulum.
Pantauan di lokasi, pemohon kartu kuning di Disnaker Kota Serang antre hingga lokasi parkir
kendaraan. Pemohon sebagian besar menggunakan masker, namun tanpa penerapan jaga
jarak. Di lokasi, juga disediakan bilik disinfektan sebelum mereka mengurus kartu kuning di loket
pegawai.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Serang Akhmad Banbela memperkirakan peningkatan jumlah
pemohon pencari kerja ini karena telah mendapatkan info lowongan kerja dari media sosial.
Padahal, banyak industri yang merumahkan dan memutus kerja karyawan.
"Namanya anak-anak lulusan SMK, semangat ingin mencari kerja. Harapannya memasuki new
normal, mereka bisa bekerja dan menghasilkan sesuatu," ujarnya.
Banbela melanjutkan, tiga hingga empat hari belakangan pemohon kartu kuning ke Disnaker
Kota Serang memang membeludak. Dari yang biasanya pemohon hanya lima orang, setelah ada
wacana new normal bertambah hingga 150 orang perhari.
Pihak Disnaker menerapkan protokol kesehatan di loket pemohon kartu kuning. Ada pembatas
dan disediakan bilik disinfektan sebelum mereka diberi pelayanan.
Simak video 'Muncul Situs Tandingan Pra Kerja, Pemerintah Ajak Kolaborasi': (bri/bbn) pencari
kerja disnaker kota serang serang jaga jarak.
167