Page 205 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 JULI 2020
P. 205

"Saya  pastikan  pengerjaannya  sudah  sesuai  RPTKA,  dan  juga  perbandingan  pekerja  China
              dibanding  lokal  1:5,"  ujar  Ida  saat  meninjau  proyek  kereta  cepat  oleh  PT  Kereta  Cepat
              Indonesia-China (KCIC) di Jakarta, Senin (27/7/2020).

              Dia  mengatakan,  tidak  ada  yang  perlu  dikhawatirkan  dari  jumlah  pekerja  China  ini,  karena
              pekerja lokal tetap diutamakan. "Kita tetap mengutamakan pekerja lokal, dan pekerja China
              hanya untuk transfer ilmu, pengetahuan, dan teknologi, karena mereka yang punya pengalaman
              proyek kereta cepat, kita belum," ungkap Ida.
              Sambung dia, keberadaan TKA China ini diperlukan karena manual book, prosedur, dan petunjuk
              peralatan serta proyek masih dominan menggunakan bahasa China. Sebalumnya hal ini telah
              disampaikan oleh Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) Chandra Dwiputra.

              "Meski begitu, TKA China ini tidak akan lama, maksimal 6 bulan dan transfer ilmu dan teknologi
              sudah diberikan. Yang akan jangka panjang adalah pekerja kita yang lokal," tegas Ida.

              (akr).


























































                                                           204
   200   201   202   203   204   205   206   207   208   209   210