Page 175 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 JUNI 2020
P. 175
Menurut Ida, hal ini sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo yang meminta para menteri
untuk mendengar dengan baik pandangan dari para pekerja/buruh hingga dari pengusaha.
"Jadi dari seluruh stakeholder ketenagakerjaan, kita mendengarkan kembali pandangan dan
pikiran mereka," ujar Ida kepada wartawan saat menyerahkan bantuan sosial Presiden RI
kepada serikat pekerja/serikat buruh terdampak Covid-19, Rabu (17/6).
Menurut Ida, masukan dari seluruh pihak tersebut akan menjadi upaya untuk menyempurnakan
RUU Cipta Kerja.
Ida melanjutkan, selain klaster ketenagakerjaan, klaster lain dalam RUU Cipta Kerja masih terus
dibahas oleh DPR. Ida pun tidak bisa memastikan kapan RUU Cipta Kerja ini akan disahkan.
"Kita tidak tahu [kapan disahkan]. Kami mengikuti irama yang ada di DPR, yang jelas sekarang
sedang berjalan, untuk klaster ketenagakerjaan, kami memberikan kesempatan untuk
mendengarkan lebih baik lagi dari seluruh stakeholder ketenagakerjaan," kata Ida.
Adapun, keputusan pemerintah dan DPR untuk menunda pembahasan klaster ketenagakerjaan
ini disampaikan pada April lalu.
Jokowi mengatakan, dengan ditundanya pembahasan klaster ketenagakerjaan dalam RUU Cipta
Kerja, maka pemerintah dan DPR akan memiliki waktu lebih banyak untuk melakukan
pendalaman substansi dari pasal-pasal yang terkait dalam RUU tersebut.
"Hal ini juga untuk memberikan kesempatan kepada kita untuk mendalami lagi substansi dari
pasal-pasal yang terkait dan juga untuk mendapatkan masukan-masukan dari para pemangku
kepentingan," kata Jokowi.
174