Page 57 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 SEPTEMBER 2019
P. 57
mampu memulangkan jenazah anaknya dengan total biaya pemulangan sekitar Rp
50 Juta.
"Kami nih orang tidak mampu, kami sangat berharap jenazah anak saya bisa
dikuburkan di Jambi. Tolonglah kami Pak Jokowi, tolong kami," mohon sang ibu
kepada presiden.
Sementara itu, menurut pengakuan Mayang yang merupakan keponakan Rena Wati,
dirinya terakhir berkomunikasi pada 9 Agustus 2019. Saat itu, Mayang dan Rena
Wati melakukan video call (VC), Rena menanyakan kabar anaknya.
"Masih VC waktu itu, katanya dia masih di Malaysia dalam kondisi sehat," sebutnya.
Selain itu, Mayang juga mengaku sempat diminta kepolisian untuk menandatangani
surat kematian dan surat-surat lainnya jika korban tersebut mati. "Iya, suratnya
waktu itu dibawak kerumah ini. Tapi waktu itu, kita tidak berani, tetapi Kakek (Red,
Syaiful Anwar) yang menandatangani," ungkapnya.
Diceritakannya, saat itu kepolisian menyampaikan untuk memulangkan korban ke
Jambi membutuhkan uang Rp 50-60 juta. "Kami tidak punya uang segitu, kami saja
tinggal di rumah bocor seperti ini," katanya.
Rena Wati yang merupakan anak pasangan dari Syaiful Anwar (67) dan Nurhayati
(63) berada di Malaysia sejak Januari 2018 lalu. Pihak keluarga mendapat kabar
kematian Rena sekitar akhir Agustus 2019 lalu. Namun surat kematian yang diterima
keluarga melalui Kepolisian, Rena meninggal 27 Juli 2019 lalu. (Bara)
Page 56 of 65.