Page 120 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 SEPTEMBER 2021
P. 120

Penyaluran BSU 2021 sendiri hingga saat ini sudah melewati tahap ketiga. Jika dirinci, tahap I
              telah tersalurkan kepada 947.436 penerima, tahap II tersalurkan kepada 1.145.598 penerima,
              dan tahap III tersalurkan kepada 1.158.529 penerima. Penyaluran BSU 2021 Tahap I dan tahap
              II  ditransfer  langsung  kepada  pekerja/buruh  penerima  BSU  yang  memang  telah  memiliki
              rekening eksisting di salah satu Bank Himbara (Bank Mandiri, Bank BRI, Bank BNI atau Bank
              BTN).

              Sedangkan  penyaluran  Tahap  III  dilakukan  melalui  skema  pembukaan  rekening  kolektif
              (Burekol) bagi para pekerja/buruh penerima BSU yang belum memiliki rekening di salah satu
              Bank Himbara.

              "Alhamdulillah, penyaluran BSU di tahap ketiga melalui skema burekol sudah berjalan. Kemarin
              di Semarang, saya sempat meninjau pelaksanaan burekol ini di mana pihak bank Himbara jemput
              bola ke perusahaan-perusahaan yang memang pekerja/buruh penerima BSU nya belum memiliki
              rekening Bank Himbara. Upaya ini dilakukan dalam rangka menjaga protokol kesehatan, agar
              tidak  terjadi  kerumunan,  dan  mempermudah  proses  aktivtasi  rekening  burekol,"  kata  Ida  di
              Jakarta, Selasa (7/9/2021).
              Lebih lanjut, Ida mengingatkan bahwa untuk menghindari terjadinya duplikasi penerima manfaat
              program BSU 2021 dengan program bantuan sosial lainnya, maka sesuai dengan Permenaker 16
              tahun 2021, penerima BSU diprioritaskan bagi pekerja/buruh yang belum menerima manfaat
              program Kartu Prakerja, Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), dan Program Keluarga Harapan
              (PKH).

              "Untuk memitigasi terjadi duplikasi penerima dan sebagai upaya agar program BSU ini tepat
              sasaran,  kami  memang  melakukan  pemadanan  data  calon  penerima  BSU  dengan  database
              penerima program Kartu Prakerja, program BPUM, dan PKH. Hal itu dilakukan semata-mata agar
              program pemerintah dalam rangka PEN ini mencakup keseluruhan kelompok masyarakat yang
              terdampak pandemi COVID-19," lanjut Ida.

              Ida  mengatakan  bahwa  proses  monitoring  pelaksanaan  program  BSU  terus  dilakukan  salah
              satunya dengan mengunjungi langsung para pekerja/buruh yang menerima manfaat BSU. BSU
              sendiri  dinilai  membantu  pada pekerja/buruh  di masa  pandemi  ini,  terlebih  lagi  atas  adanya
              penerima PPKM sebagai upaya menekan penyebaran COVID-19.

              "Sebagian besar BSU digunakan teman-teman pekerja/buruh untuk memenuhi kebutuhan dasar
              rumah tangga mereka" ujarnya.

              (nng).






















                                                           119
   115   116   117   118   119   120   121   122   123   124   125