Page 44 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 DESEMBER 2021
P. 44

Jika ada perusahaan yang membayarkan gaji karyawannya dibawah UMK, kata Rukmana, itu
              merupakan bentuk pelanggaran. Rukmana mengungkapkan perusahaan yang melanggar bisa
              diberikan sanksi administratif dan pidana.

              “Itu  kan  pelanggaran,  di  undang-undang  manapun  juga  yang  melaksanakan  di  bahwa  upah
              dinamakan pelanggaran. Yang memberikan sanksi tentu pengawas ketenagakerjaan, di tingkat
              provinsi. Kita lakukan pembinaan,” tutur Rukmana.

              Sementara  itu  terkait  dengan  UMK  tahun  2022,  Bupati  Bandung  sudah  mengusulkan
              rekomendasi kenaikan UMK sebesar 10 persen sesuai keinginan buruh, namun ditolak. Sehingga
              berdasarkan  Surat  Keputusan  Gubernur  Jawa  Barat,  pada  tahun  2022  mendatang  tidak  ada
              kenaikan UMK di Kabupaten Bandung.

              Berkaitan dengan SK Gubernur Jawa Barat tentang UMK, jika ada buruh yang menolak maka
              bisa menempuh jalur hukum melalui PTUN.

              Selain itu, Rukmana mendorong perusahaan untuk membuat struktur dan skala upah. Diakui
              Rukmana,  masih  ada beberapa  perusahaan  di  Kabupaten  Bandung yang  belum  menerapkan
              struktur dan skala upah.

              Padahal struktur dan skala upah merupakan kewajiban. Selain akan membentuk tim monitoring
              pelaksanaan upah, Rukmana juga meminta Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Barat untuk
              aktif dalam mencegah adanya perusahaan pelanggar upah.

              (fik/b)

              Caption:

              WAWANCARA:  Kepala  Disnaker  Kabupaten  Bandung,  Rukmana  saat  wawancara  tentang
              pembentukan tim monitoring pelaksanaan upah di Kabupaten Bandung.









































                                                           43
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49