Page 22 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 MEI 2019
P. 22

Title         BPJS-TK APRESIASI RENCANA PELONGGARAN BATAS PENYERTAAN LANGSUNG
                Media Name    bisnis.com
                Pub. Date     23 Mei 2019
                              https://finansial.bisnis.com/read/20190523/215/926354/bpjs-tk-apresias i-rencana-
                Page/URL
                              pelonggaran-batas-penyertaan-langsung-
                Media Type    Pers Online
                Sentiment     Positive













               JAKARTA - BPJS Ketenagakerjaan menyambut baik rencana pemerintah yang
               berencana melonggarkan regulasi terkait batasan investasi berbentuk penyertaan
               langsung agar bisa masuk ke dalam instrumen pembiayaan infrastruktur
               nonanggaran pemerintah (PINA).

               Kurang optimalnya alokasi investasi penyertaan langsung dari dana jaminan sosial
               selama ini pun dinilai terkait dengan pembatasan yang berlaku.

               Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan (BPJS-TK) Agus Susanto mengatakan,
               pihaknya berharap revisi regulasi ini nantinya dapat menjadi payung hukum yang
               kuat dan jelas.

               Di samping itu, perubahan ketentuan itu sekaligus diharapkan bisa memberikan
               fleksibilitas dalam penempatan dana investasi penyertaan langsung guna
               mendukung perekonomian nasional, pengelolaan aset dan liabilitas dana program
               jaminan sosial yang lebih baik, serta komitmen untuk memberikan hasil
               pengembangan optimal bagi peserta.

               "BPJS-TK menyambut positif rencana penyempurnaan regulasi terkait investasi
               penyertaan langsung," ujarnya kepada Bisnis , Rabu (22/5/2019).

               Agus menjelaskan, pihaknya selalu membuka peluang untuk pembiayaan proyek
               infrastruktur baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka
               mendukung pembangunan perekonomian nasional. Langkah itu sejalan dengan
               komitmen pihaknya untuk memberikan hasil pengembangan optimal bagi peserta.

               Oleh karena itu, pemilihan alternatif investasi dilakukan dengan sangat selektif dan
               prudent sesuai ketentuan regulasi.

               Namun, Agus mengakui bahwa sampai saat ini seluruh pembiayaan infrastruktur
               dilakukan secara tidak langsung, yaitu terutama melalui surat berharga negara
               (SBN).



                                                       Page 21 of 124.
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27