Page 105 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 DESEMBER 2021
P. 105
Direktur Reskrimum Polda Sumut, Kombes Pol. Tatan Dirsan Atmaja, terbongkarnya TPPO itu
berdasarkan laporan masyarakat.
"Para korban (TPPO) dijanjikan bekerja sebagai Pekerja Rumah Tangga (PRT)," kata Tatan
didampingi Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi, Senin (27/12) petang.
Tatan menuturkan bahwa dalam pengungkapan kasus ini, pihaknya menangkap dua wanita
sebagai tersangka yakni AP alias B, warga Medan dan S alias P, warga Deli Serdang.
"Kedua tersangka ditangkap pada 21 Desember 2021 lalu setelah polisi melakukan penyelidikan
berdasarkan laporan masyarakat," tuturnya.
Tatan menjelaskan bahwa kedua tersangka merekrut para korbannya dengan cara mengiming-
imingi pekerjaan yang layak dan upah yang menggiurkan.
"Kedua pelaku memiliki peran masing-masing, sebagai perekrut dan penampung. Di mana,
sebelum berangkat, para korban diberi uang tinggal masing-masing Rp 1 juta," jelasnya.
Untuk memuluskan aksinya, kata Tatan, tersangka terlebih dahulu menempatkan para korban di
lokasi penampungan di Dumai, Riau.
"Para tersangka sudah beroperasi sejak tahun 2000," ucapnya.
"Dari pengungkapan ini, polisi menyita barang bukti 5 paspor, HP, buku catatan daftar nama
TKI, dan buku rekening bank," tukas Tatan.
(JW/EAL).
104

