Page 347 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 13 DESEMBER 2021
P. 347
Judul Terapis dan Pemandu Karaoke Diharapkan Bisa Berkompetisi Secara
Global
Nama Media suara.com
Newstrend BBPLK Bekasi
Halaman/URL https://www.suara.com/bisnis/2021/12/10/141624/terapis-dan-
pemandu-karaoke-diharapkan-bisa-berkompetisi-secara-global
Jurnalis Iwan Supriyatna
Tanggal 2021-12-10 14:16:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan, Rilis
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Kita ingin membangun SDM/tenaga kerja
kompeten bidang pariwisata dan ekonomi kreatif termasuk bidang kecantikan, Spa dan pemandu
karaoke yang mampu berkompetisi secara global
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Contohnya keragaman rias pengantin dan Spa
tradisional dari berbagai daerah yang memiliki ciri khas masing-masing (batak, madura, bali,
bugis, jawa, dll). Hal ini merupakan potensi besar yang harus kita manfaatkan untuk
membangkitkan kembali pariwisata kita, tentunya dengan penyediaan SDM yang berkualitas
untuk menopang potensi tersebut
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Saya berharap dengan adanya SKKNI, nantinya
dapat dilanjutkan untuk sertifikasi bagi SDM/tenaga kerja yang kompeten, yang juga nantinya
dapat menjadi jaminan bagi pengguna jasa bahwa mereka mendapatkan pelayanan dari tenaga
kerja kompeten dan teruji dengan standar yang jelas
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) meluncurkan Standar Kompetensi Kerja Nasional
Indonesia (SKKNI) Bidang Kecantikan, SPA dan Pemandu Karaoke. Menteri Ketenagakerjaan,
Ida Fauziyah mengatakan saat ini, pemerintah memerlukan SDM/tenaga kerja yang kompeten
di berbagai daerah, termasuk di bidang kecantikan, Spa dan pemandu karaoke sebagai upaya
mendorong lima destinasi wisata super prioritas. "Kita ingin membangun SDM/tenaga kerja
kompeten bidang pariwisata dan ekonomi kreatif termasuk bidang kecantikan, Spa dan pemandu
karaoke yang mampu berkompetisi secara global," ujar Menaker dalam keterangannya yang
ditulis, Jumat (10/12/2021).
346