Page 111 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 NOVEMBER 2021
P. 111

Judul               Menaker Paparkan Filosofi di Balik Kenaikan UMP 2022
                Nama Media          republika.co.id
                Newstrend           Upah Minimum 2022
                Halaman/URL         https://www.republika.co.id/berita/r2m9gn328/menaker-paparkan-
                                    filosofi-di-balik-kenaikan-ump-2022
                Jurnalis            Indira Rezkisari
                Tanggal             2021-11-15 20:57:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              negative - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Tujuannya mengurangi kesenjangan antar
              wilayah yang upah minimumnya tinggi dan yang upah minimumnya rendah. Filosofinya adalah
              terwujudnya keadilan antarwilayah

              neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Jadi kalau yang sudah tinggi itu naik terus,
              sementara yang di bawah ini naik tapi tidak bisa mengejar, maka tidak akan pernah ketemu
              pada titik ideal


              Ringkasan

              Rata-rata  kenaikan  Upah  Minimum Provinsi  (UMP)  2022  hanya  1,09  persen.  Menteri  Tenaga
              Kerja (Menaker) Ida Fauziyah menyebut, formula penetapan upah minimum 2022 ini sebenarnya
              bertujuan untuk mengurangi kesenjangan upah antarwilayah sehingga terwujudnya keadilan.



              MENAKER PAPARKAN FILOSOFI DI BALIK KENAIKAN UMP 2022
              Rata-rata  kenaikan  Upah  Minimum Provinsi  (UMP)  2022  hanya  1,09  persen.  Menteri  Tenaga
              Kerja (Menaker) Ida Fauziyah menyebut, formula penetapan upah minimum 2022 ini sebenarnya
              bertujuan untuk mengurangi kesenjangan upah antarwilayah sehingga terwujudnya keadilan.

              "Tujuannya mengurangi kesenjangan antar wilayah yang upah minimumnya tinggi dan yang
              upah minimumnya rendah. Filosofinya adalah terwujudnya keadilan antarwilayah," kata Ida saat
              rapat kerja dengan Komisi IX DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (15/11).

              Ida  menjelaskan,  penetapan  UMP  2022  menggunakan  Peraturan  Pemerintah  (PP)  Nomor  36
              Tahun 2021 tentang Pengupahan. PP yang baru digunakan ini memuat formula penetapan upah
              yang berbeda dengan sebelumnya.




                                                           110
   106   107   108   109   110   111   112   113   114   115   116