Page 87 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 30 JUNI 2020
P. 87
DERETAN MENTERI YANG KEMUNGKINAN AKAN DIGANTI JOKOWI KATA
PENGAMAT, TIDAK BERANI?
TRIBUN-TIMUR.COM - Setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyinggung soal reshuffle
Menteri , banyak orang bertanya siapakah Menteri yang akan dia ganti? Sebelumnya video
Presiden Jokow marah-marah kepada para Menteri nya, karena dianggap kinerjanya tidak
sesuai harapan ditengah pandemi Covid-19 Menurut Jokowi , para Menteri nya ini dinilai
terlalu menganggap kondisi saat sekarang terlalu santai.
Jokowi pun membuka opsi untuk membubarkan lembaga maupun melakukan reshuffle kabinet
jika kinerja menteri tak sesuai apa yang diharapkannya.
Heboh lah publik saat Jokowi terang-terangan mau ganti jajaran kabinetnya itu Lantas dilihat
dari kinerja, siapa yang pantas? Ataukah Jokowi hanya menggertak? Direktur Eksekutif
Indonesia Political Review Ujang Komaruddin menilai, Presiden Jokowi sedang menyorot
sejumlah menteri yang tak bekerja secara maksimal di masa krisis akibat pandemi Covid-19 ini.
Menurut Ujang, sejumlah menteri yang disinggung yakni Menteri Kesehatan Terawan Agus,
Menteri Sosial Juliari Batubara, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah, Menteri Hukum dan
HAM Yassona Laoly dan sederet menteri dibidang ekonomi.
"(Peluang di Reshuffle,re) Menkes, Mensos, Menaker, Menkumham, dan menteri tim ekonomi,"
kata Ujang.
menguraikan pandangannya terkiat sejumlah menteri itu yang berpeluang di reshuffle .
Menkes Terawan, kata Ujang, dinilai tak menjalankan istruksi Jokowi soal belanja anggaran
Kemenkes.
Bahkan, Jokowi menyebut bahwa belanja sektor kesehatan baru 1,53 persen dari Rp 75 triliun.
Ujang mengatakan, Mensos Juliari tak bisa mengendalikan pendistribusian bantuan sosial
(bansos) Presiden kepada masyarakat.
Lalu, Menaker Ida Fauziah yang tak bisa mengendalikan pemutusan hubungan kerja (PHK).
Menkumham Yasonna yang terus menimbulkan kontroversi di masyarakat.
"(Yasonna,red) Sudah tahu sendiri banyak kontroversi. Tapi masih aman karena partai," ucap
Ujang.
Sedangkan, tim menteri ekonomi di kabinet dinilai tak siap menghadapi krisis akibat pandemi
ini.
"Tim menteri ekonomi itu kan tak siap dalam menghadapi Corona. Akhirnya kedodoran,"
jelasnya.
Tidak Berani? Sementara itu, Peneliti Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Indria
Samego tidak yakin Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan merealisasikan ancaman perombakan
(reshuffle) kabinet.
Meskipun raut muka Jokowi terlihat amarah terhadap para menteri yang berkinerja buruk
dalam menghadapi persoalan Covid-19.
"Gak seyakin raut wajahnya," ujar Indria Samego ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin
(29/6/2020).
86