Page 76 - e-Kliping Ketenagakerjaan 23 Oktober 2019
P. 76
Setiawan mengatakan, tidak mudah untuk mendapatkan sertifikat tersebut karena
harus dilakukan audit khusus selama lima bulan oleh Komite Akreditasi Nasional
(KAN) dan konsultan independen yang sudah ditunjuk oleh Kemnaker.
Salah satu keunggulan Disnakertrans Kabupaten Serang adalah, penerapan sistem
online untuk pelayanan penertiban AK O, AK II, AK III, AK IV, dan AK V.
"Kita turut berbangga karena dinilai punya standar kualitas pelayanan yang
bermutu. Setelah diaudit, kami layak mendapatkan ISO SNI. Tentu ini menjadi kado
ulang tahun Kabupaten Serang ke 493," ucapnya.
Sementara itu Wakil Bupati Serang Pandji Tirtayasa mengatakan awal 2019 lalu
inspektorat Kabupaten Serang pertama di Indonesia, yang menggabungkan SN ISO
9001:2015, sistem manajemen mutu dan SN ISO 37001:2016, Sistem Manajemen
Anti Penyuapan.
Ia juga mengatakan, ditengah tantangan dan tuntutan masyarakat pelayanan yang
diberikan pemerintah daerah yang semakin cepat dan mudah. Oleh karena itu,
sistem pelayanan berbasis elektronik (SPBE) merupakan sebuah keniscayaan.
"Kali ini Disnakertrans Kabupaten Serang yang mencatatkan prestasi, tentu
prestasi peraihan sertifikat ISO SNI ini harus diikuti oleh organisasi perangkat
daerah lainnya," tambahnya.
"Kami punya lebih dari 50 inovasi daerah, baik yang bersifat internal maupun
pelayanan kepada masyarakat. Kami akan lebih maksimalkan dalam rangka
percepatan dan kemudahan pelayanan," tutupnya.
Page 75 of 124.